[2] NAMILY | Na Jaemin

slowly

(All rounder Appa. Hahahah,g. 😬)

(Selamat malam minggu sayang sayang^^)

****
Jaemin melirik Yeon yang sedang berendam didalam bathtub, wajah wanita itu cerah sekali pagi ini, hingga membuat Jaemin yang tengah menyikat giginya tersenyum lembut.

"Ugh Nana bulu kaki aku udah mulai keliatan, boleh minta tolong gak ambil cream dan alat cukurnya dilemari." Jaemin yang baru saja selesai menyikat giginya mengangguk, dan mengambil alat yang dibutuhkan wanita itu dilemari kecil yang tidak jauh darinya.

Sudah jadi runitas keduanya untuk mandi bersama. Well, sebenarnya Yeon tidak mau, karena dia masih merasa malu pada Jaemin. Tapi pria itu tetep keukeuh dan mengatakan kalo Jaemin akan mandi menggunakan shower dan Yeon didalam bathtub. Bukannya apa, kamar mandi itu tempat yang rawan sekali untuk ibu hamil jadi Jaemin berjaga-jaga dengan mengajak Yeon mandi bersama.   

"Ayo sini duduk di closet," kata Jaemin sambil mengulurkan tangannya untuk membantu Yeon keluar dari bathtub.

"Handuknya mana Nana." Jaemin menepuk jidatnya lalu mengambil Bathrobe putih untuk dikenakan Yeon, setelahnya dia membantu wanita itu dengan hati-hati untuk duduk diatas closet yang tertutup.

"Ini gimana? Dioles dulu kan ya baru bersihin sama sendoknya ini." Yeon terkekeh saat melihat Jaemin yang udah duduk dibawahnya sambil mengangkat kakinya, tadinya Yeon mau sendiri tapi saat dia mencoba sedikit menunduk, itu udah gak bisa, karena terhalang perutnya.

"Iya oles dulu semua, terus tunggu deh selama 3 menit." Jaemin mengangguk lalu mulai mempraktekkannya. Melihat raut serius Jaemin yang menggemaskan, Yeon mengulurkan tangannya untuk mengacak lembut rambut pria itu yang masih basah, membuat Jaemin mengangkat wajahnya untuk menatap Yeon.

"Kenapa?"

"Gapapa, aku gemes, kamu serius banget sih." Jaemin terkekeh dan kembali melanjutkan pekerjaannya -mengolesi kedua kaki putih milik Yeon dengan krim yang berada ditangannya.

"Nana semalem kamu kerasa gak kalo dia udah mulai nendang-nendang?," tanya Yeon dengan nada antusias.

"Masa? Aku gak ada pegang perut kamu jadi gak kerasa. Kayaknya dia seneng di jenguk Papinya semalem," balas Jaemin dengan meletakkan dagunya dipaha Yeon sambil mengecupi perut Yeon yang dibalut Bathrobe itu. Mendengarnya membuat Yeon terkekeh. Memang benar sih semalam Jaemin tidak ada pegang perutnya sama sekali. Pria itu sibuk mengelus punggung dan pinggang Yeon, sambil sesekali memberikan pijatan agar tidak terlalu lelah katanya.

"Bener gak ada yang sakit 'kan tapi?," tanya Jaemin memastikan. Dari semalam Jaemin  selalu menanyakan hal yang sama berulang-ulang, memperingati Yeon yang bergerak diatasnya agar melakukannya dengan perlahan, membuat Yeon sempat merajuk, karena pelepasannya yang menjadi lama karena gerakannya yang ditahan oleh Jaemin.