Hingga sampailah pada kisah keturunannya yang terus berpopulasi bertambah di setiap zaman yang berbeda, terpecah, memisah dan tak saling mengenal menjadi suatu kaum atau kumpulan kerajaan dengan anutan serta pola pikir pandangan atau beragama yang berbeda, tak banyak dari mereka tewas oleh karena perperangan saudara atau mati sia-sia karena perebutan kekuasaan atau wilayah yang mana pada saat itu pertikaian selalu ada karena kurangnya pengetahuan rasa simpati untuk saling memahami kesepakatan atau perjanjian dimana dari terpisahnya gen manusia yang berawal dari adam dan hawa telah melahirkan banyak kepala keluarga yang terus berakumulasi tak terhingga sampai melahirkannya banyak keanekaragaman bahasa budaya dan tulisan yang berbeda, terlebih lagi di zaman golden age, hanya bangsawan saja yang mengunyam pendidikan dan tak banyak orang awam untuk mengakses pendidikan. serta di zaman jahiliyah atau kebodohan yang mana perbudakan serta pemahaman tingkatan kasta saat itu masih di terapkan segala penjuru belahan dunia.

Zaman aksial
Zaman aksial adalah zaman yang memiliki rentang antara tahun 900-200 SM. Pada zaman ini, sendi-sendi dan dasar keagamaan mulai dicari untuk kemudian disusun menjadi satu aliran keagamaan murni. Kata aksial sendiri, memiliki akar kata "axios" yang berarti nilai. Dapat juga diartikan zaman aksial adalah zaman dimana munculnya banyak nilai-nilai dan pemahaman keagamaan yang sifatnya mencari tujuan dari hidup ini, utamanya dalam hal hubungan secara trasenden (ilahiah). Ada begitu banyak tokoh adiduniawi yang muncul memenuhi rongga-rongga kehidupan rohaniah manusia di zamannya, bahkan hingga saat ini.

 Ada begitu banyak tokoh adiduniawi yang muncul memenuhi rongga-rongga kehidupan rohaniah manusia di zamannya, bahkan hingga saat ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dalam perjalanan manusia, Tuhan akan selalu mengirimkan pembawa pesan atau mesiah, saint, santo, santa, buddha atau nabi dengan segala istilah etimologinya dari kata orang suci yang jauh dari kata ketamakan dan keegoisan dari rasa nafsu yang berle...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dalam perjalanan manusia, Tuhan akan selalu mengirimkan pembawa pesan atau mesiah, saint, santo, santa, buddha atau nabi dengan segala istilah etimologinya dari kata orang suci yang jauh dari kata ketamakan dan keegoisan dari rasa nafsu yang berlebihan ingin menguasai dunia, Mereka terlahir dengan kisah ajaibnya masing-masing dari pengetahuan yang Tuhan berikan melalui kefocusan pembelajaran hidup yang mendekatkan mereka dengan alam dan sekitarnya sebagai unsur penyeimbang.

Di dunia ini sejak zaman dahulu memang banyak sejarah dari para tokoh baik pemimpin, raja atau nabi yang mengisahkan kebaikan saja setelah memenangkan peperangan namun jarang dari mereka yang mengungkap keburukannya tentang berapa jumlah manusia yang telah tewas di dalam medan pertempuran serta apa saja dosa masa lalu mereka setelah meraih segalanya hingga kemudian memutuskan menjadi orang suci & melupakan kesalahannya dengan catatan kisah penuh perbaikan akan ciptaan mereka sendiri.-Siamndoyo-

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 20, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

SCHOOL OF ATHENAWhere stories live. Discover now