BDSM ASAL ASALAN

verrel disiksa (day2)

Day 2

8 jam kemudian....

Gua terbangun dari tidur lelap gua, masih gelap..... dan bau khas jaket mas yogga masih terasa. Rasanya tubuhku seperti mandi dengan keringat, basah sekali...

Karena gerah dan panasnya kamar mas yogga.

Aku gak mengeluh dan mengeram lagi, rasanya percuma saja aku meronta apabila mas yogga belum bangun...

Dua puluh menit kemudian.....

"uaaahhhhh" bunyi mas yogga sedang menguap

"mmmpphhfftt" erang ku senang mas yogga udah bangun...

"eh.... Udah bangunn adek sayang...?" Tanya nya

Mas yagga melepas buntelan jaket parasut yang membekap wajahku......

"hhhmmmphh" aku merasa lega , bisa menghirup udara segar

"hmmmm... kasian yah adek gua yang imut ini... mau nafas aja susah bangett....

Gimana tidurnya? Nyenyak gak ?" Tanya dia dengan nada mengejek

"hhhhmmpgghh"

"ssssttt udah diem yah... , aku lepasin tapi dengan satu syarat, kamu gak boleh kabur... dan harus nurut sama mas.. janji?"

Aku hanya mengangguk , dan memikirkan rencana kabur ku... gua udah gak betah ikatan yang membuat tangan kaki gua pegel, dan mulut yang penuh sumpalan bandana .......

Lalu ,mas yogga mulai membuka sumpalan dan ikatan yang telah mengikat tubuhku secara beruntun

"duduk diem disini ya... mas yogga mau mandi, udah gerah banget nih... tuhh liat.... Jersey mas udah basah , bau acem juga..."

"iyha mash" ucap gua pura pua nurut

Mas yogga pun pergi ke kamar mandi , untuk melakukan mandinya sekali dalam seminggu, aku masih diam ,,, tergeletak di atas kursi karena aku tak punya tenaga lagi .

Gua memandang sudut sudut ruangan ini.... Aku masih bingung gimana caranya kabur, akhirnya aku punya ide untuk kabur lewat jendela yang tak ada kuncinya.

Gua bergegas cepet, karena tak waktu lagi untuk kabur ... dan apabila aku masih menunggu pasti mas yogga bakal nyiksa aku lagi...

Saat aku ingin melompat dari jendela , tiba tiba mas yogga kembali mendekap tubuh ku dengan sigapp

"dasar nakall,,, katanya janji diem... mau coba kabur?"bentaknya tanpa rasa senang

Ternyata mas yogga kembali ke kamar buat ngambil handuk yang ketinggalan.

"lepasiiinnn arhgghh aku mau pulang mas"

"husstt diem, jangan banyak gerak " sontaknya sambil melingkarkan siku nya ke leherku.

Kemudian , mas yogga mengambil tali tadi.... Menindihku di kasur,mengikatku di tiang tiang kasur dengan posisi menyilang...

Gua mencoba meronta tapi ikatan itu malah menarik urat ku... aku pun diam..

Lalu mas yogga mulai mengelus ku , mencium lehergua , dan tangannya mulai membuka kancing baju seragamku..

" mass jangann... jangan.. ja.."

" udahhh diem aja nikmatin ,kapan lagi bisa kayak gini" dengan nada tertawa

"hmmm bagus juga ya perut lo"

"stop mass, aku bukann anu,.. jangan.."

Mas yogga mulai mengelus dada dan perutku.., aku merintih geli...

"ahahhauihihi"rintihku

Terus, dia mulai memainkan putingku... ia menyentil , meluntirnya hingga aku mendesah..

"aauhhh"

"enak gak wkwk?"

Mas yogga pun melepas jersey yang basah dengan keringatnya.... Mengangkat keteknya yang tampaknya kotorr dan basah keringat itu...

Ketek kanan nya mulai menuju muka gua

"nihh cium ketekk gua"

"gakkk , gue gak mau" sambil menghindar dengan menggelengkan kepala

Tangan mas yogga menyangga belakang kepala gua, dan mencoba menempelkan ketek ke hidung ku

Puhhhh ... anjir.... aasem banget baunya ya tuhannn

"hueekk , bruwrrr... ahhh . emhmphh"

" ciumm lagi.. terus ... jilat sekarang.. jilat!!!"

Mas yogga merasa kurang puas, karena gua selalu menghindar... lalu ia mengambil CD nya dan menyumpalkan ke mulut gua

"jlebbb " rasanya anjir...

"mppphhhffttttt.... Mphhfffttt"

Lalu melepas ikat pinggang , untuk mengikat sumpalan CD itu melingkar ke kepala gua.

"mmmmmmmmghhhhhhpphhfftt" susah sekali mengeluarkan suara , rasanya ingin muntah aja

"verr..verr.. kan udah gua bilang .. turutin aja kemauan gua .. cium ketek gua gitu aja susah banget, jadi susah kan loo sekarang hahah rasain"

Ia memelukku dan mengapit muka ku dengan keteknya

"eeghhmpppphgrr" ronta gua sambil menggoyangkan badan , gua gak betah sama bau ketek yang baunyya udah gak bisa digambarkan oleh apapun

Kemudian ia mengambil jersey basah tadi... membungkus kepala gua lalu mengikatnya supaya jersey itu gak lepas saat gua meronta

"mmmppppffhht"

"haha mampus kan lo sstt diem yahh tidur lagi yuk kelon ama aku wkwk"

"mmmpppfffhhhhtt"

"mpppphhhffft"

"mmmppphhhffttt"

Gue meronta ronta, karena bau jersey itu lebih nyengat dari jaket mas yogga tadi, jersey ini bau khas keringat mas yogga berbulan bulan wkwk

"Cklik" jepit kertas mendarat dan menjepit putting ku

"mmmmmmmpppphhtttttt""mpppppphhfffftt" sakit rasanya

Namun mas yogga langsung melepasnya , mungkin dia masih sayang dan kasihan sama aku

Tangan nya mulai meraba gundukan dedek kecilku , meremasnya ,beberapa lenguhan keluar dari mulutku yg tersumpal ...lama sekali ..... meskipun masih terbungkus celana seragam.... Namun tetap saja akhirnyaa CR***TT CR***T

"Mmmpphhhh" nada menurun menunjukkan rasa lega dan lemas....

Akhirnya gue tertidur lagi.....

Besokk gua lanjut ya gaesss.........