Day 4

6.2K 349 4
                                    

Staying at home day 4

.









.

Jaehyun berbaring di samping Doyoung yang tertidur pulas, seharian ini istrinya tampak pucat, padahal sudah hari ke tiga tapi haid Doyoung terlihat sangat buruk.

Ia yakin Doyoung terlalu kelelahan karena Jeno hari ini terlihat aktif dari biasanya sementara Jaehyun mulai bekerja hari ini dan ada banyak pekerjaan yang harus di periksa yang baru di kirim oleh bawahannya.

Jeno sudah tertidur pulas di ranjang kecil berbentuk box miliknya yang berjarak beberapa langkah dari ranjang mereka, sebenarnya Jeno mempunyai kamar sendiri tapi karena bocah itu sering menangis di malam hari dan Doyoung sedang sakit, jadilah Jaehyun memindahkan boxnya ke dalam kamar mereka.

Biasanya Jaehyun akan mendapati Doyoung bermain ponsel membaca cerita gratisannya ataupun menonton serial tv kesukaannya, tapi tidak untuk malam ini.

Begitu Jeno tidur, Doyoung pun langsung tidur, Jaehyun jadi tidak tega melihat Doyoung yang terlihat tidak sehat dari biasanya.

"Kau pasti kelelahan," ucap Jaehyun mengecup kening istrinya.

Jaehyun tidak ikut tidur ia lebih memilih untuk kembali ke ruang kerjanya, toh daripada memandangi Doyoung seperti orang bodoh yang akan berakhir buruk untuknya, sebaiknya Jaehyun mencari aktifitas agar dirinya tidak terus-terusan menempel pada Doyoung.

...

Doyoung terbangun ketika Jeno menangis, ia terpaksa membuka matanya dengan berat hati, Doyoung berjalan dengan hati-hati menuju dapur.

Ia mendapati ruang kerja Jaehyun masih terang dengan lampunya yang hidup, Doyoung mendengus, pantas saja pria itu tidak ada saat ia bangun tadi.

Doyoung mencuci mukanya, buru-buru membuat susu karena Jeno masih menangis di dalam kamar.

Selang beberapa menit Doyoung kembali dan langsung memberikan botol susu Jeno, bocah itu langsung diam dan kembali tidur begitu susunya habis.

Doyoung yang sudah terganggu tidurnya, tidak bisa kembali tidur begitu saja, apalagi Jaehyun masih bekerja.

Jadilah Doyoung pergi ketempat di mana suaminya berada, Doyoung membuka pintu ruang kerja Jaehyun dengan secangkir kopi hitam, dan pria itu langsung menyambutnya dengan pertanyaan, "apa Jeno bangun?"

"Ya, dia haus, jadi kubuatkan susu," jawab Doyoung sembari melangkahkan kakinya memasuki ruang kerja khusus milik Jaehyun.

"Kau tidak tidur?" Tanya Doyoung yang kini berdiri di belakang Jaehyun setelah meletakkan kopi untuknya, tangannya mengelus dan memijat pundak dan leher Jaehyun, "Kau bisa sakit jika bekerja sampai larut," ucapnya.

"Jangan memijatku, kau yang sedang sakit," tolak Jaehyun menghentikan gerakkan tangan Doyoung, istrinya menggeleng pelan.

"Aku tidak sakit sayang, hari ketigaku hanya terasa lebih buruk dari biasanya, tapi sekarang sudah tidak lagi," jelas Doyoung, ia tidak ingin Jaehyun mengkhawatirkannya hanya karena hal sepele yang sudah biasa Doyoung alami.

"Tapi kau terlihat pucat," balas Jaehyun, ia memutar kursinya agar bisa memeluk pinggang istrinya.

"Benarkah?" Doyoung bertanya lagi, ia bahkan tidak lagi berdiri, Doyoung kini berada di pangkuan Jaehyun.

Let's Staying at Home!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang