For You My True Love

For You My True Love Kyuhyun Version

"Ini dokumen yang anda minta sajangnim," Dengan fikiran yang seluruhnya kacau, aku mendongak untuk melihat Kang In Hyung. "Saya sudah mengumpulkan semuanya, mungkin akan sedikit tidak lengkap mengingat Cho Corp diambil alih 10 tahun yang lalu."

Aku mengangguk, menyuruh Kang In Hyung pergi setelah mengucapkan terima kasih.

Profil Cho Corp tercatat dengan lengkap, hitam diatas putihnya mencoretkan nama ayahku sebagai pemiliknya. Dia berhasil membuat banyak sekali perubahan, menjadikan perusahaan itu perusahaan ternama dengan produk yang banyak sekali dicari.

Tapi_

"Selamat siang, presdir."

Aku mendongak dengan cepat, sepenuhnya terkejut begitu mendengar suara yang tak asing.

"Kuharap aku tidak mengganggumu."

Aku yang masih belum mengendalikan keterkejutanku menatapnya. "Kemana saja kau selama ini?"

"Aku datang untuk memberikan ini padamu, kau hanya perlu menandatanganinya." Dia mengacuhkanku, melangkah mendekat dengan tangan yang menyimpan sesuatu. Jelas dia tahu bahwa itu bukanlah jawaban atas pertanyaanku.

Aku bangkit, ingin sekali menarik tubuhnya yang lebih kurus dari terakhir kali aku melihatnya. Hal yang paling menganggu adalah wajahnya yang pucat dan ekspresi wajahnya yang seperti terluka.

"Kau belum menjawab pertanyaanku."

"Aku sudah menandatanganinya, kita akan bertemu di persidangan nanti."

Aku menatap dokumen yang dia tinggalkan, mengerti akan sesuatu yang dia inginkan disaat aku benar-benar tidak sanggup hidup tanpa dirinya. "Bagus sekali, tapi sayangnya aku tidak akan pernah menandatanganinya."

"Terserah padamu."

"Katakan padaku." Aku tahu dia menangis, bahunya yang ringkih itu bergetar meskipun pelan. "Apa kau sudah tidak mencintaiku lagi?"

Dia kembali berbalik, menatapku tepat dikedua mataku. Tatapan matanya begitu teguh, seolah dia telah memikirkannya ribuan kali. "Rasa cintaku menghilang seiring dengan menghilangnya sikap antipatimu terhadapku, aku sudah tidak mencintaimu lagi. Karena itu, aku ingin menjauh darimu."

Aku membeku, tak sanggup lagi mengatakan apapun disaat dia pergi meninggalkanku. Mungkin tidak pernah ada lagi kata maaf yang tersisa untukku, aku sudah menyakitinya terlalu dalam.

-

Pemikiranku masih terlalu dangkal, hingga tidak tahu menahu tentang bagaimana ayahku bekerja. Dalam menjalankan perusahaannya, ayahku di bantu oleh Kim Woo Jin. Aku mengingat laki-laki itu, beberapa kali dia datang ke rumah kami untuk menemui Appa.

Di dokumen yang aku dapatkan, ada banyak sekali nominal angka yang tidak seharusnya masuk kedalam rekeningnya. Entah ayahku tahu atau tidak, namun alasan utama mengapa Cho Corp menemui kehancurannya adalah pria itu, bukan ayah mertuaku.

Ayahku putus asa, di tahun yang sama LeeStar Industrie menanamkan modal yang sangat besar. Sayangnya, perusahaan tidak juga keluar dari zona bahaya, dalam sekejap, Cho Corp pun menjadi bagian dari LeeStar Industrie.

Berjalan dengan cepat, hal pertama yang aku inginkan adalah menemui HyuRa untuk berlutut meminta maaf. Mengemis kembali cintanya dan memohon untuk kembali padaku.

Setelah pergi dari rumah, dia tinggal di alamat yang aku dapatkan dari Kang In Hyung. Sebuah apartement sederhana yang sama sekali tidak layak untuk dia huni. Bangunan ini bahkan tidak cocok di jadikan apartement, tanpa penjagaan dengan tembok yang retak.