5. It's Time to Holiday!

20.3K 2.5K 258
                                    

"Ayo Paaaa, kita liburaaaannn!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Ayo Paaaa, kita liburaaaannn!"

Choi Siwon tidak memperdulikan teriakan serta rengekan si kembar yang memaksa ingin liburan akhir pekan. Ia tetap santai menyesap kopi sembari membaca artikel tentang Twice di iPad-nya.

Jaehyun yang merebahkan diri di sofa sembari bermain ponsel juga tidak bergeming. Terlalu terbiasa dengan keributan yang diciptakan si kembar terlebih ketika tengah meminta sesuatu. Padahal Jeno dan Jaemin sudah menginjak kelas akhir dan tahun depan menjadi mahasiswa, tetapi kelakuan tak ubahnya seperti bocah taman kanan-kanak.

Sedangkan Renjun lebih tidak peduli lagi, duduk tenang diatas karpet dengan tangan memeluk toples kue dan mata yang fokus pada televisi.

"Papa Choi yang ganteenngg tapi tetap lebih ganteng aku, ayo jalan-jalan! Tidak usah jauh-jauh, Jeju saja skuy." Jeno berujar ringan.

"Boleh, tapi pakai uang pribadi kalian masing-masing ya."

"Dih buat apa punya bapak kaya tapi kalau jalan-jalan masih pakai uang sendiri." Gerutu Jeno.

"Heh!!"

Jeno melirik adik kembarnya, berbisik pelan. "Na, gantian. Rayu si tua bangka itu dengan aegyo-mu."

Si bungsu, dengan segala kegemasan yang sudah dimilikinya sejak lahir, langsung menempel pada Siwon seperti cicak dan menggoyangkan lengannya. "Papaaa, Nana bosan di rumah terus! Ayo liburan!"

Siwon yang kini sibuk men-stalk akun official Izone itu tetap tidak peduli. "Hm."

"Papaaa." Mulailah si aegyo-master melancarkan aksinya. Namun karena tidak ada tanggapan, Jaemin mulai kesal dan meraih remote untuk dilempar ke dinding hingga pecah.

"Nih lihat, Jang Wonyoung lucu sekali. Papa mau punya anak seperti dia, bukan kalian." bukannya bereaksi akan insiden pecahnya remote ke sekian, Siwon malah menunjuk salah satu foto member.

"Jangan. Malang sekali hidupnya jika ia menjadi anak Choi." Celetuk Renjun sambil memunguti pecahan remote. Iya, selalu dia yang merapikan kekacauan yang dibuat adiknya.

Siwon mendelik.

"Siwon Choiii!!" Jaemin mulai mencubit pipi sang ayah dengan keras. "Nana tuh bosan dirumah! Lihat kejelekan Jaehyun-hyung, kegalakan Renjun-hyung, kebodohan Jeno, bosan! Mau lihat suasana baru, ya ya ya?"

"Heh!" Ini suara Jaehyun, Renjun, dan Jeno bersamaan.

"Memang fakta!" Suara melengking Jaemin terdengar, melupakan fakta bahwa telinga Siwon tepat berada disampingnya dan membuat si tetua Choi terlonjak. "Bosan lihat kalian, tahu!"

"Ya sudah sana, minggat ke Jeju sendirian." Ketus Jaehyun, kesal karena dibilang jelek oleh adik sendiri.

"Boleh Pa?"

Choi and Choi ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang