Chapter 04

7.3K 814 99
                                    

This Boys Love Story
.

Lan Xichen x Jiang Cheng
.

Semua tokoh milik Mo Xiang Tong Xiu
.
.
.

"Apa yang tidak kuharapkan adalah mereka meninggalkanku tanpa izin dan Wei Wuxian benar-benar memberikanku inti emasnya ... kemudian aku berpikir yang terbaik adalah agar Wei Wuxian mati, tapi ..." Jiang Cheng tergugu dan dia mulai  menangis.

"Aku tidak benar-benar menyalahkannya, aku menyesal tidak menariknya kembali. Aku menyesal tidak benar-benar percaya padanya, aku sangat menyesal ... Akhirnya aku membiarkannya untuk pergi."

Lan Xichen berjalan ke kamar Jiang Cheng dan membaringkannya di tempat tidur, dia menyeka air mata Jiang Cheng dan membelai rambutnya, "Kau sudah melakukan hal yang benar dan terpikirkan dengan baik."

“Benarkah?” kata Jiang Cheng, dia mulai menangis lagi, setelah itu Jiang Cheng duduk dan memeluk Lan Xichen. “Benarkah?” Dia bertanya lagi.

"Mn ... Wanyin, kamu sudah melakukan yang terbaik. Aku yakin orang tuamu dan saudarimu sangat menyayangimu atas keberanian mu untuk menyelamatkan saudara lelakimu," kata Lan Xichen sambil menepuk punggung Jiang Cheng.

Jiang Cheng menangis tersedu-sedu dengan sendirinya, dia menangis hingga tersadar suatu hal dan sedikit malu.

Tapi Jiang Cheng merasa nyaman dan terhibur, dia ingin bisa seperti ini selamanya.

"Wanyin, kamu tahu ... Aku benar-benar berpikir bahwa kamu itu hebat, benar-benar hebat. Apa yang telah terjadi padamu secara tidak terduga, tapi aku selalu berpikir. Bahwa kamu telah mengerjakan tugas dengan baik saat mengelola sekte."

"Lihat, Lotus Pier yang sekarang adalah apa yang sudah kau buat ulang, apa yang kau bangun kembali. Kau membangun reputasi mu sendiri dan bahkan sekarang kau membantu Jin Ling untuk mengelola sekte Lanling Jin."

"Wanyin, yakinlah pada dirimu sendiri. Kau pria hebat dan kau bisa melakukan hal-hal menakjubkan. Selain itu, jangan merasa bersalah terhadap saudara laki-laki mu. Kakak ipar mu pun tidak  menyalahkan mu, dia tak akan melakukan apa-apa dan dia tidak akan menyalahkan mu untuk itu."

"Aku terkadang berharap waktu bisa di putar kembali pada saat pertama kali melihatmu, masa dimana kau akan memarahi kakak ipar mu karena melakukan hal-hal nakal, namun akhirnya kalian melakukannya bersama-sama. Kau sudah berjuang dengan keras, tapi aku sangat merindukan sisi nakal mu."

Lan Xichen terus mengeluarkan kata-kata yang menghibur tak lupa dengan pujian sambil menepuk punggung Jiang Cheng.

Sedangkan Jiang Cheng wajahnya sudan memerah dan jantungnya berdetak lebih kencang, dia merasa tersentuh dan bersyukur.

"Kamu adalah kamu dan segala hal tentang dirimu itu baik, sangat baik. Sehingga aku menyukainya." Lan Xichen berbisik, berpikir Jiang Cheng akan melupakan semua kesedihannya.

Jiang Cheng semakin memerah dan dengan kasar dia mendorong Lan Xichen untuk menjauh, pikirannya masih memproses apa yang dikatakan oleh Lan XiChen.

Lan Xichen terdorong jauh dan menatap Jiang Cheng, yang wajahnya sudah semerah seperti tomat. "Kau ... Apakah kau sadar?"

Jiang Cheng sedikit menggelengkan kepalanya, dia belum bisa mengatakan sesuatu dan Lan Xichen sudah berlari keluar.

XiCheng Fanfiction (Terjemahan) (√)Where stories live. Discover now