Dua

22 3 0
                                    









Kriiinggg!!

"Karena sudah istirahat, saya lanjutkan penjelasan saya tadi setelah jam istirahat berakhir."ucap pak Baekhyun, guru Indonesia yang mengajar kelas 12.

"Lah, entar masih jam pelajarannya bapak?"tanya Junkyu, salah satu siswa dikelas Rey.

Laki-laki itu memiliki kepribadian ceria tapi juga menyebalkan diwaktu yang bersamaan. Ya, bisa dibilang Junkyu 11 12 lah sama Haechan. Hanya saja Haechan tingkat menyebalkannya sudah tingkat akhir dan akut jadi susah dihilangkan.

"Iya dong, bapak tau kalian pada kangen bapak. Jadi bapak ngajar lagi entar pas bel masuk bunyi."jawab pak Baekhyun dengan PDnya sambil tersenyum bangga. Sedangkan teman-teman Rey hanya bersorak merespon ucapan gurunya itu.

"Rey, ngantin yuk."ajak Somi yang sudah berdiri di depan meja Rey.

"Iya, tunggu dulu."ucap Rey merespon ajakan Somi.

Jadi selain Haechan, Somi juga merupakan salah satu sahabat Rey. Mereka kenal pas duduk dibangku kelas 11. Dari situ lah persahabatan mereka mulai terjalin. Somi dan Haechan juga temenan, tapi mereka lebih sering tengkar cuman perkara hal sepele doang.

Baik Rey ataupun Somi, kalau sudah berhubungan dengan Haechan maka tabung kesabarannya akan terkuras. Tapi seenggaknya Rey masih bisa lebih kalem kalau merespon tingkah menyebalkan sahabat laki-lakinya itu karena sudah kebal diperlakukan seperti itu dari kecil.

Sedangkan Somi tidak, dia gampang tersulut emosi kalau ada yang mencari gara-gara dengannya, terutama bagi Haechan. Tapi sebenarnya kalau diperhatikan, Somi dan Haechan memiliki sifat yang tidak jauh beda.

Untuk Jeno, Renjun, dan juga Jaemin. Mereka bertiga adalah teman Haechan dari sejak baru menginjak bangku SMA. Di kelas 10, Haechan sekelas dengan mereka bertiga dan akhirnya menjadi teman. Tapi dikelas 10 juga Haechan tidak sekelas dengan Rey dan sempat membuat laki-laki itu kecewa. Karena dari dulu mereka bareng terus, sekalinya beda kelas langsung misuh-misuh tuh orang.

Dan akhirnya Haechan sekelas lagi dengan Rey pas menginjak kelas 11 dan permanen sampai kelas 12. Tapi bedanya dia beda kelas dengan Jeno, Renjun dan juga Jaemin.

Untuk Rey, dia tidak mengenal dekat ketiga teman Haechan. Gadis itu hanya sekedar kenal saja dan bercanda dengan mereka pun sangat jarang dan bisa dibilang sedikit canggung. Alasannya balik lagi ke awal, dia tidak mengenal dekat mereka bertiga.

Tapi karena sifat mereka bertiga yang sok akrab, membuat Rey seenggaknya tidak terlalu canggung. Tapi tetap saja dirinya tidak bisa ikutan sok akrab karena dirinya juga susah akrab sama orang baru.

Ok, balik lagi ke cerita awal. Dimana Somi sekarang sedang menunggu Rey yang sedang sibuk dengan dunianya sendiri.

"Nyari apaan sih lo?"tanya Somi yang sudah lelah menunggu.

"Ini loh uang gw hilang."ucap Rey masih dengan mengacak-acak isi tasnya.

"Yang bener lo? Tadi pas istirahat pertama kayaknya lo beli softdrink pake apaan? Daun?"tanya Somi bertubi-tubi.

"Ih, tadi gw ditraktir Haechan."jawab Rey sambil masih mencari uangnya, tetapi sekarang dikolong mejanya.

"Udah gw yang traktir."tawar Somi.

Jodoh Bisnis [•]Where stories live. Discover now