lazy girl ; hashibira inosuke [√]

⊶།4།⊷

"Jealous:)"

*
*
*

🐷🐷🐷

Author POV

"WOEE!"

"Hm?" Karei menoleh ke Inosuke. "Napa?"

"Elu yang napa! Lu liat ga? Si Biru jadi pergi gara2 elu!" marah Inosuke.

Karei berpikir sejenak, "Hm, karna gue ya?"

Inosuke berdecih. "Yaiyalah."

Karei mengangguk miris. "Okelah, maap." dia berdiri. " Gue cabut."

Degg!

Entah kenapa perkataan Karei membuat jiwanya melemah. Inosuke mendongak melihat Karei yang sudah siap pergi meninggalkannya.

"E-Eh! Woyy!" cegah Inosuke.

Karei menoleh ke belakang, "???"

"Eng..." Inosuke menggaruk tengkuknya, "Gue marah karna lu dah bikin si Biru pergi, nah karna dia pergi---"

"Kan gue dah minta maap." potong Karei dengan bibir mengecut.

Inosuke berdecak, lalu menarik tangan Karei untuk duduk di sampingnya. "Ya makanya dengerin dulu!"

Karei mengangguk malas. "Hm."

"Karna si Biru pergi, gue hilang kesempatan buat jadi populer." jelas sang Babi pada Lazy Girl.

Karei masih loading, "Trus?"

"Sebagai permintaan maaf lu harus bantuin gue buat jadi populer!" Inosuke tersenyum lebar sambil menujuk dirinya dengan ibu jari.

"Dengan apa?" tanya Karei poloys.

"Rapiin semua buku berantakan di perpus ini!" kata Inosuke semangat.

Mendengar itu, Karei langsung pucat pasi. Bekerja?

Dia tak bisa.

Yang ada dia yang berantakan karena bekerja.

Karei lantas menggeleng. "Yang itu jangan."

"Hah?! Napa?!"

Karei menggeleng. "Gue males."

Plak!

Inosuke memukul kepala Karei. Namun kali ini pelan:')

"Pemalas lu:v sana beresin!" suruh Inosuke.

Karei menghela nafas kecewa. Mengusap kepalanya yang baru saja dipukul oleh gebetan otw pacar:')

"Kalo gue beresin lu maapin gue?"

Inosuke tertawa ngakak. "Tak perlu ditanya! Gua angkat lu sebagai wakil kepopuleran gue!"

Karei mengangguk sembari berpikir, "Oke deh." lalu mengacungkan jari jempol.