Cinta Untuk Dia ( END )

17

Sawadee jaaaa

Aku kembali lagi...

Jan bosan yaaaa....

Memasuki sebuah kamar yang sangat rapi..

tatanan yang pas..

Terlihat sederhana tapi tidak meninggalkan kesan mewah..

Sangat luas...

"Aku tidak merubah apapun di kamar ini... hanya ku bersihkan saja karena sudah lama tidak di tempati pemiliknya"

Aku mengamati setiap sudut ruangan yang di sebut kamar itu

"Phi Win sendiri yang mengatur kamar ini.."

Phi Win.... aku selalu merindukannya..

"Dan sekarang kamar ini menjadi milikmu"

"Aku tidak berhak.."

"Kau punya hak Team..."

"Tidak.... aku bahkan bukan siapa-siapa disini.."

"Phi Win adalah sulung dari 3 bersaudara.. ibunya meninggal saat melahirkan adik bungsu nya.."

Jadi.... phi Win juga tidak bisa menikmati kasih sayang seorang ibu sama sepertiku

"Ayahnya membesarkan mereka bertiga sendirian... dia harus bekerja keras.. itulah kenapa dia jarang punya waktu untuk anak-anaknya.."

Tidak ada bedanya denganku yang di buang oleh keluargaku..

"Adik bungsu mereka dari lahir telah mengidap kebocoran jantung.. phi Win sangat menyayanginya... selalu merawatnya... "

Seorang kakak yang sangat baik dan bertanggung jawab

"Tapi... adik keduanya merasa iri dengan itu semua.. dia berpikir bahwa phi Win hanya menyayangi adik bungsunya saja.."

Bukankah adik bungsunya sakit... sudah sepatutnya harus lebih di perhatikan kan....

"Saat usia phi Win 9 th... ayahnya mengirim adik bungsu mereka ke luar negeri dengan alasan untuk perawatan.. tapi phi Win tidak bisa menerima itu.. dia berpikir ayahnya telah menjauhkan adiknya darinya... dia sangat marah dan kabur kerumahku"

Jadi itulah alasan phi Win kabur...

"Sepeninggal phi Win... adik keduanya semakin membenci phi Win... dia merasa phi Win tidak ingin menyayanginya.. meninggalkannya sendirian dirumah ini... apalagi sejak phi Win pergi.. dia menjadi harapan satu-satunya ayah mereka... jadi sedari kecil.. adik kedua ini harus mendapat didikan keras dari sang ayah untuk bisa meneruskan bisnis keluarga menggantikan posisi phi Win yang tidak mau lagi kembali"

Jadi...... kebencian itu.....

Aku bisa memahami adik phi Win...

"Lalu... dimana mereka?"

"Beberapa bulan yang lalu... prem meninggal... "

"Prem..???"

"adik bungsu phi Win... akhirnya setelah bertahun-tahun dia kembali kesini... phi Win sangat bahagia... dia akhirnya mau kembali kerumah ini lagi... hanya untuk bisa bersama adik tercintanya dan merawatnya... tapi kebahagiaan itu tidak lama... sebulan setelah kepulangan Prem, dia meninggal.. phi Win sangat sedih... "

Apa itu kejadian dimana phi Win menghilang lama dan pulang-pulang dengan keadaan mabuk??

Aku masih ingat di matanya terlihat kesedihan yang sangat dalam..

Setiap malam dia akan menghabiskan waktunya untuk meneguk alkohol..

Aku tau sekarang.. kenapa dia sangat terpukul waktu itu...