part 9

98 9 0
                                    

Hufthhh....
Anyeong yorobun :") hope you in good mood today...
Let's start reading 🖤

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Para member sedang beristirahat di dorm mereka. Karna sore ini ada latihan tambahan untuk bangtan.

"Ya!" Teriak suga.

"Astagahhh!!! Bikin kaget saja" ucap namjoon.

"Ckckck...kau mematahkan nya lagi hyung?" Ucap tae mengarah ke robot-robotan milik namjoon.

Namjoon melirik mainan nya itu, dan mengendus pelan.

"Ada yang aneh" ucap suga terlihat memikirkan sesuatu dan membuat para member bingung.

"Tidak aneh hyung, dia memang raja penghancur" ucap tae mengarah ke namjoon, namjoon melirik kesal pada tae.

"Bukan bukan itu" ucap suga.

"Lalu apa yang aneh hah?" Tanya jin keluar dari dapur membawa makanan. Dan duduk di sebelah suga.

"Mungkin tarian mu hyung" ucap heosok.

"Kau tidak mengerti seni?ah sungguh?" Ucap jin dengan gaya bicara nya yang super cepat itu.

"Itu bukan seni, mana bisa tarian itik itu tarian seni hyung?, hahaha" Ucap namjoon dan di ikuti gelak tawa para member.

"Ya namjoon, kau pun tidak bisa menari bahkan tarian mu seperti cacing kepanasan tau" ucap jin nyerocos.

HAHAHAHAHA!!! semua member tertawa.

"Bukan soal itu ini soal minji" ucap suga tiba-tiba suasana menjadi serius.

"Minji dan jimin hyung?" Tanya jungkook.

"Ada apa pada mereka?" Ucap jin.

"Bukan nya mereka baik-baik saja?" Ucap namjoon.

"Mereka tidak sedang baik baik saja, hubungan mereka dalam bahaya" ucap suga.

"Ada apa ini? Apa kau cemburu minji pergi bersama jimin? Dia kan suami nya" ucap tae.

"Hey... Bukan kah kau yang mengakui bahwa kau menyukai minji!" Ucap suga tegas.

"Kau juga hyung aku tau kau menyukai minji bukan?" Ucap tae.

"Apa maksud mu hah? Aku menyukai nya sebagai adik ku saja" ucap suga perdebatan mereka seperti tak berhujung.

"Aku juga menyukai minji" ucap jungkook dengan senyum baby nya.

Semua member mulai melihat ke arah jungkook.

"Hanya sebagai adek ku saja" ucap Jungkook, yang membuat semua orang terdiam.

dreeett.dreeett

*hp jin berbunyi

"ne? nuguseo?"
"ne?!!!!"
"araseo!aku segera kesana!"

*telepon end begitulah percakapan jin dengan seseorang di tlpn*

" aku harus segera pergi ke rumah sakit" ucap jin tergesa gesa.
" makan malam aku serahkan pada suga" lanjut jin dan segera memakai jaket nya.
"hyung!!??, ada apa?" teriak jungkook tapi jin menghiraukan jungkook.
semua member keheranan melihat jin begitu tergesa gesa. suga yang feeling nya mulai tidak nyaman pun hanya duduk dan menggeleng gelengkan kepala nya.
.
.
.
.
.
.
*sesampainya di rumah sakit*
"jimin-sii!" teriak jin dari kejauhan.
jimin melihat jin dengan wajah pucat dan terlihat khawatir.

"hyung~!" jimin bangkit dari tempat duduknya. jin menghampiri jimin.

"ada apa sebenarnya? bagaimana ini bisa terjadi?, dimana minji apa dia baik-baik saja?" ucap jin khawatir pada adik kecil nya.

"hyung tenanglah, minji sedang di periksa dokter, aku tidak tau jelas nya yang pasti minji jatuh di kamar mandi saat aku mengajak nya makan ice cream di cafe". jelas jimin.

*dokter keluar dengan perawat*

"siapa walinya?" ucap dokter.
"saya dok!" jin dan jimin berbarengan.
"dia suaminya dok" ucap jin.
"oke, dia baik-baik saja dan kandungan nya pun baik-baik saja. sekarang sudah siuman dan boleh pulang saya sudah resepkan beberapa obat dan silahkan membereskan pembayaran di kasir" jelas dokter.

"baik lah terimakasih dok" ucap jimin lega.

jin dan jimin pun pergi menemui minji.

"apa kau baik baik saja?" tanya jin.

"aku baik baik saja oppa, aku hanya sedikit kelelahan." ucap minji dengan senyum manis nya.

"maafkan aku tidak menjaga minji dengan baik hyung" ucap jimin dengan nada seperti menyesali semua yang terjadi.

"aku percayakan minji padamu park jimin, tetapi sekali adik ku terluka karna mu aku tidak akan sungkan untuk membuat kalian bercerai" ucap jin tegas.

" kya~ oppa!" protes minji.

"kenapa bukan nya seorang kaka harus melindungi adik nya?" ucap jin terkekeh.

"yasudah, sekarang kita balik ke dorm untuk makan malam oke" ucap jin.

"baikklaaahh, sepertinya aku sudah lapar" ucap minji sambil meloncat sedikit dari kasur.

"hati-hati" jimin memegang tangan nya minji, minji dan jin menoleh dengan heran pada jimin yang sikap nya mulai berubah.

"ah baiklah oppaa~" ucap minji dan sedikit menyubit pipinya jimin.

jin hanya tersenyum, jimin memalingka  muka nya.

.
.
.
.
.

Tbc
jangan lupa vote ya
tulis kiritik dan saran di komen
gomawo'

Secret Marriage (Pjm Ff)^_^Where stories live. Discover now