"Yah, sayang sekali. Padahal hari ini aku ingin mentraktir Zeline Noona tteoboki yang didekat rumahku itu loh." Jungkook nampak kecewa.

"Kau bisa mentraktirku lain kali Jungkook-ya." Zeline tersenyum lembut.

"Kalau begitu untuk malam ini kau traktir saja aku

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Kalau begitu untuk malam ini kau traktir saja aku." Canda Seina yang ditanggapi sungguhan oleh Jungkook.

"Cih, tidak mau! Kau kan selalu galak padaku!" Sahut Jungkook sinis.

"Ya!" Seina melotot kesal.

"Sudahlah, lebih baik kita tutup cafe ini sekarang. Aku kan juga harus mengerjakan tugas."

Setelah merapikan beberapa meja dan kursi, mereka bertiga keluar dari cafe.

"Eh kau?" Pekik Seina sedikit kaget saat melihat orang yang diketahuinya kemarin, yakni William tengah berdiri di samping mobilnya.

"Hai." Sapa William.

"William, kau kesini? Ada apa?" Tanya Zeline

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"William, kau kesini? Ada apa?" Tanya Zeline.

"Menjemputmu." Jawab William.

"Hahaha!" Seina tiba-tiba tertawa. "Zeline sejak kapan kau punya supir pribadi?"

"Diam kau!" Balas William galak. Dari awal pertemuannya dengan Seina, William sudah punya rasa tidak suka pada wanita itu.

"Hyung, kau siapanya Zeline Noona?" Sela juga Jungkook tiba-tiba.

"Aku sahabatnya." Jawab William dengan senyuman penuh arti. "Ayo Zeline."

"Maafkan aku William, tapi aku akan mengerjakan tugas dulu." Kata Zeline. Dia berharap jika William pergi setelah ini.

"Dimana?" William ternyata malah menyambung pertanyaannya.

Learn [Complete]Where stories live. Discover now