10 | ʟᴇᴛ ᴍᴇ ɢᴏ

1.4K 201 1
                                    

"Aku akan melakukan perjalanan dengan teman-temanku selama dua hari, jadi jangan buang waktumu menungguku."

Jennie berbohong lagi. 

"Dan jangan lupa makan dengan baik ketika aku tidak ada," Ia memandang ke depan ke arah Taehyung yang akhirnya menariknya ke pelukan erat. 

Dia tidak ke mana-mana, setelah semua minggu yang dihabiskannya bersama Taehyung, dia menyadari betapa dia ingin hidup. Sehingga dia bisa memiliki Taehyung di sisinya. 

Dia tidak ingin Taehyung sedih hanya karena dia, apalagi setelah dia tahu bahwa Taehyung benar-benar kehilangan keluarganya.

Dia ingin menjadi pil bahagia bagi Taehyung

Yang akhirnya dia akan menjalani operasi, dan itu benar-benar membuatnya takut. Bagaimana jika itu tidak berhasil? 

"Aku akan sangat merindukanmu." Akhirnya Taehyung melepaskan pelukannya, pada saat itu dia hanya bisa terluka didalam ketika dia berusaha sangat keras untuk bertahan karena, siapa yang tahu? Ini mungkin yang terakhir baginya. 

Dia sangat mencintai Taehyung, tetapi sepertinya dia tidak bisa melakukan apa pun tentang nasibnya yang belum diputuskan. Dia hanya bisa berdoa dengan tulus, dan terus berdoa. 

"Jangan khawatir tentang aku, oke?" Senyum muncul di wajahnya setelah melihat betapa patuh Taehyung padanya. 

"Aku sangat mencintaimu. Sehingga jika sesuatu terjadi setelah ini atau jika aku kembali dengan sedikit terlambat, jangan sedih dan tetaplah ceria seperti yang selalu kukatakan padamu." Pada saat itu, dia tidak bisa menahannya lagi. Dia tidak cukup kuat untuk mengakui kebenaran.

Hanya tuhan yang tahu betapa bersalahnya dia.

Maafkan aku karena berbohong tentang ini. Karena tidak bisa untuk bersamamu, untuk membuatmu sedih setelahnya, dan terakhir memaafkan aku karena aku terlalu egois bahkan untuk mencintaimu. Ketika aku tahu bahwa kisah cinta kita tidak akan pernah berakhir bahagia.

J E N N I E . K I M

Dia menulis semuanya, tetapi dia tidak bisa meneruskannya lagi karena air matanya sudah membasahi selembar suratnya.

"Betapa aku berharap bahwa kita bertemu sebelumnya. Aku minta maaf"

To Be Continued...

ALIVE || kth • kjn ✔Where stories live. Discover now