Berubah

732 74 7
                                    

Hai....hai...hai.....maaf ya gengs aku slow update because sibuk ngerjain tugas sekolah

Happy reading  people

3 minggu berlalu

Selama itu pula Yohan tidak pernah melihat Junho. Setelah kejadian Yohan yang mengantar Junho pulang dia tak pernah lagi bertemu dengan si goblin itu.

"Munhee..."

"Gue Minhee tolol"

"Sama aja anjing"

"Beda babi"

"BODO AMAT!!! Heh mana si Junho?"

"Ditelan bumi" jawab Minhee kesal

"Gue serius anjing"

"Kok Lo ngegas si babon??" Kata Minhee sambil melototin matanya

"Lo juga ngegas bangsat. Gue nanya serius mana si Junho?"

"Cari aja sendiri"

"Ok,,,," Yohan menunjukkan smirk yang membuat Minhee curiga "kalau Lo gak mau ngasih tau gue bakal bilang ke yunseong kalau Lo suka sama dia"

"Heh goblok!! Jahat benget sih Lo jadi temen. Gue itu teman satu grup Lo." Amuk Minhee

"Gue gak peduli.jika itu berkaitan sama yayang bebeb gue akan gua anggap musuh" jelas Yohan

"Butjeeennnnnnnn" teriak Minhee yang membuat beberapa orang yang lewat melihat mereka

"Menurut berita yang gue dengar dari wonjin , Junho itu kecelakaan mobil. Makanya dia gak masuk sekolah" sambung Minhee

"Jinjja??" Tanya Yohan tak percaya

"Ne" jawab Minhee

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Setelah 3 Minggu absen dari sekolah Junho akhirnya kembali. Namun dia masih merasa asing dengan sekolahnya ini

"Juno!!!" Wonjin berlari menghampiri Junho dan langsung memeluknya erat. Menangis di dalam dekapan Junho.

Junho bingung. Sesaat dia merasa bahagia tapi dia tidak tau kenapa dia bahagia. Dia merasa sangat menyayangi orang yang ada di dekapannya itu. Tapi lagi-lagi kepalanya seakan mau pecah jika berusaha mengingat atau berpikir

"Maaf kamu siapa?" Tanya Junho sambil menjauhkan diri dari wonjin

"O-eoh " wonjin mengusap pipinya yang basah karena air mata. Dia baru sadar kalau Junho amnesia "aku wonjin. Ham wonjin senang bertemu denganmu Cha Junho"

Junho tersenyum kikuk. Dia merasa tidak asing dengan nama itu tapi dia masih tidak bisa memikirnya

Mereka berdua berjalan masuk ke sekolah. Setelah meletakkan tas, wonjin mengajak Junho ke kantin sesampainya di kantin mereka segera memesan makanan

"Wonjin aku saja yang pergi memesan. Kamu mau pesan apa??"

"Aku mie ayam saja" jawab wonjin. Wonjin merasa sedikit aneh karena Junho sangat berbeda dengan Junho yang sekarang.

Brukk

"Awhhhhh" Junho meringis kesakitan saat kuah panas mengenai kakinya

Seorang pria baru saja menabraknya dan membuat 2 mangkuk mie ayam di tangannya jatuh.

"Woi mamank punya mata GK sih kamu?? GK liat aku lagi bawa makanan??" Junho ngamuk ke pria yang masih menatapnya lekat

"Hai sayang kuhhh lama kita tak berjumpa" pria itu berteriak membuat seluruh atensi mengarah pada mereka. Sementara wonjin berusaha menjelaskan kalau Junho yang sekarang bukan Junho yang dulu dengan memainkan matanya pada Yohan .

"Amit-amit bangsat. Siapa sih kamu??" Kata Junho

Yohan menaikkan sebelah alisnya dan menatap ke arah wonjin. Junho masih bingung dengan pria yang ada dihadapannya ini. Walaupun dia tidak kenal pada Yohan,dia tetap merasa kalau Yohan adalah pria paling menjengkelkan di dunia

"Woi Mbah jelangkung aku lagi ngomong sama kamu. Malah cengi kayak orang IDIOT" Junho ngegas kan...

"Si tembok kerasukan atau gimana kok dia jadi aneh gini sih?" Batin Yohan

"Lah si monyet di tanya malah diem. Nih orang waras atau kagak ya?" Batin Junho

"Terusin aja ngebatinnya gak usah peduliin aku" teriak wonjin yang membuat Junho dan Yohan menoleh padanya

"Heh siluman rubah!! Aku GK mau tau ya pokoknya kamu harus ganti mie ayam ini 2 kali lipat." Bentak Junho

"Heh yang gue jatohin itu 2 mangkuk kok Lo mintanya 2 kali lipat??" Yohan tak terima

"Suka-suka aku lah. Aku mau 2 kali lipat! GK mau tau pokoknya 2 kali lipat." Junho mencebikkan bibirnya membuat Yohan gemas sendiri

"Iya gue pesenin. Sekarang bunda duduk dulu ya" kaya Yohan sambil tersenyum menggoda membuat Junho jijik

"Bitch!!! Enak aja kamu manggil saya bunda!" Kata Junho tak terima tapi tetap kembali ke tempat duduknya

Yohan benar-benar memesan 4 mangkuk mie ayam untuk ganti rugi namun dia memiliki ide jahil untuk mengerjai Junho. Yohan menambahkan banyak sekali cabai ke mangkuk milik Junho

"Nih makan" kata Yohan menyodorkan 2 mangkuk ke depan Junho

Tanpa rasa curiga Junho langsung melahap mie ayam tersebut dan.....

"Haaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!!!!!!" Junho berteriak kencang "PEEEEDAAAAAASSSSS"

"Juno! Juno minum dulu" kata wonjin panik

"Hah!!! Hah!!! Pedas!! Hah" Junho meraih salah satu mangkuk berisi air sembarangan dan langsung meminumnya "wonjin...kok...rasanya agak aneh?" Junho memperhatikan mangkuk nya dan membedakan sebuah tulisan yang tertera di sana

Cuka

"Aaaaaaaaaaaaaaaaaaa"Junho memeletkan lidahnya.

Minkyu datang menghampiri Junho dan wonjin dengan sebotol air yang dibawa nya. Namun air tersebut berwarna kekuningan. Junho pikir itu adalah teh. Dia langsung merampas botol itu dan meminumnya

"JUNHO!! ITU MINYAK TANAH" teriak Minkyu yang membuat Junho melotot dan langsung menyemburkan minyak itu

Burrrr

"Eommaaaaa hikss....hikss...hari ini Juno sial banget. Kepedasan,minum air cuka dan sekarang minum minyak tanah hiks...hiks... Juno nyesal maksa buat sekolah.....eomma Juno mau pulang" Junho menangis seperti anak kecil

Yohan tak tega melihat Junho. Dia merasa menyesal karena sudah mengerjai junho.

Eummmm gengs sekian dulu ya dari aku... Maaf kalau ada typo jangan lupa vote dan comment

😊😊😊

Antifan [Yojun]Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon