Monolog Kesendirian

74 2 0
                                    

aku berbangga-bangga menulis bait-bait sajak yang kian indah tanpa ada pembaca
tiap hari kubaca didepan kaca, aku tertawa, tersenyum puas akan karya yang telah tercipta,
hingga akhirnya aku tersadarkan, bahwa aku sedang bermain peran sebagai manausia yang seakan-akan berdialog, padahal yang ada hanyalah sebah monolog kesendirian

Sajak PalsuWhere stories live. Discover now