Seungwoo terus berlari di koridor untuk mencapai uks “Saem,cepat..tolong periksa dongpyo”sesampainya diuks dengan mengebrak pintu “O,seungwoo.....ada apa?” “Nanti saja tanyanya saem,sekarang cepat periksa”sahut jinhyuk “Baiklah sekarang kalian keluar dulu”tuturnya yang langsung dituruti
Selesai perawat uks tadi memeriksa simanis,ia kemudian memanggil anak anak yang diluar tadi masuk “Bagaimana,keadaannya saem?”tanya jinhyuk “Keadaannya sungguh buruk,dia kekurangan cairan dan daya tahan tubuhnya sangat lemah,apakah kalian tau kenapa dia bisa berakhir disini?” “tadi dia melaksanakan hukuman berlari mengelilingi lapangan”-junho “Kurasa dia terlalu kecapean...lainkali ingatkan dia ya,tidak perlu melakukan hukuman...duh bisa gawat kalo ibu atau ayahnya tau”memegangi pangkal hidungnya “memang kenapa saem jika ayah dan ibunya tau?”-yunseong “ya,siap siap saja guru yang menghukumnya dipecat”singkatnya “Kalo begitu saya permisi,mau menelfon orang tuanya dongpyo,kalian jaga dia awas kalo sampai kenapa napa lagi” “siap saem”serempak mereka berucap
...
“Duh piyo gimana ya,semoga baik baik aja”khawatir jungmo yang berhasil keluar dari ruang kelas,ia berlari melewati koridor yang sepi untuk mencapai lapangan. Namun sesampainya disana ia tidak melihat simanis
“Sial kurasa yang kutakutkan benar”meninggalkan lapangan dan berlari ke uks,sesampainya disana jungmo dapat melihat namja manis yang dicarinya terbaring disalah satu kasur
“Piyo”ucapnya yang membuat orang yang menjaga simanis berbalik “jungmo,ngapain kesini?” “hyung gimana keadaannya piyo,tolong katakan padaku bahwa dia baik baik saja”entah kenapa tiba tiba jungmo menangis “Yayayay,jungmo jangan nangis lah..piyo baik baik aja kok cuman kecapean”sahut wooseok
“apa kau bilang,hanya kecapean,kau bilang hanya...hyung kau pikir itu tidak fatal bagi piyo?bahkan dia hampir kehilangan nyawanya tahun lalu karna dihukum untuk membersihkan seluruh ruang kelas,dia dirawat di LA...dan kau pikir itu karna apa?itu karna yang kau bilang HANYA KECAPEAN”menahan amarahnya
“ma-maafkan aku jungmo,aku tidak tau kalo...”wooseok menundukkan kepalanya “sudahlah,lupakan saja hyung”mengusap airmatanya kasar dan duduk di kursi yang sudah disediakan junho tadi. Jungmo sekarang berada disamping simanis namun ada yang aneh ketika sitampan ini mendekat pada dongpyo. Bibir simanis tidak semerah dan semengoda tadi tapi berwarna seperti biru, langsung saja dia menempelkan telapak tangannya pada kening simanis
“d-dingin”kagetnya “apa?dingin?”memastikan ucapan jungmo “iya hyung dingin...hyung cepat panggilkan perawat,kumohon”kembali menangis “yak jinhyuk sana panggil”suruh seungwoo,dan tanpa babibu jinhyuk langsung melesat pergi,tak lama jinhyuk datang dengan perawat tadi “saem” “tolong minggir dulu”kemudian dia mulai memeriksa simanis “ini tidak bagus,suhu tubuhnya menurun drastis kita harus membawanya kerumah sakit jika tidak dia akan kehilangan nyawanya”ucap perawat itu panik lalu menelfon tuan kim “Ayo sekarang bawa piyo kerumah sakit”ucap seungwoo mengendong simanis “aku akan menyiapkan mobil”jungmo langsung berlari diikuti seungwoo dan lainnya
Dan dikantor taehyung dia sungguh terkejut akan berita sang putra yang pingsan,langsung saja dia berdiri meninggalkan ruang rapat,yang langsung ditatap lainnya “Tuan kim,kita masih rapat”ucap salah satu klien “aku tidak peduli” “tapi kerja sama kita akan terpetus jika anda mkeluar dari ruangan ini”ancamnya “BANGSAT,AKU TIDAK PEDULI DENGAN KERJA SAMA,AKU TIDAK AKAN BANGKRUT HANYA TIDAK MENJALIN KERJA SAMA DENGAN MU,PENJILAT TUA....DENGAR SEMUA YANG ADA DISINI AKU TIDAK PEDULI AKAN HAL INI ANAK KU LEBIH PENTING,BAJINGAN”marah taehyung,kemudian malangkah pergi
Simanis sekarang sudah berada diruangan vvip rumah sakit. Jungmo dan yang lainnya tidak tahan menahan tangis tak kala seorang dokter memasang infus memberi selimut tebal agar suhu simanis kembali,bahkan lima perawat memeluk tubuh simanis agar suhunya benar benar kembali
“Mogu,ada apa sebenarnya ini?”suara tangis seorang namja cantik membuat yang dipanggil menoleh “mo-mommy,maafkan jungmo tidak bisa menjaga piyo”sekarang tangis jungmo pecah “apa yang terjadi jungmo ya?”tanya jisung(btw ini si jisung uda bisa buat jalan jalan,dan untuk kalian yang menebak kalo saimanis sama jisung satu rs,benar) “di-dia tadi dihukum karna membangunkan ku di dalam kelas” “apa apaan itu...hanya karna membangunkan kau dia dihukum sampai seperti ini,keterlaluan tu guru”jisung meremat tangannya lalu meninju tembok disampingnya. Tidak lama dokter dan perawat keluar
“Bagaimana keadaan anak saya dok?” “anak anda,baik baik saja untuk sekaran walaupun suhunya benar benar mengerikan...tolong saat empat jam anda kabari saya kalo suhunya belum kunjung naik”ucap dokter itu “Baik dok” “dan untuk obat nya tolong ditebus di apotek”menyerahlan resep obat “iya”singkat jungkook Dan saat ini jungkook,jisung,seungwoo,jungmo berada didalam ruangan simanis,untuk menjaganya,suasananya sngat tenang sampai suar berat menginterupsi mereka “apa yang terjadi?”ucap taehyung yang kentara sekali sedang menahan amarah,dan jungmo pun menceritakan seluruhnya secara rinci “Maaf kan aku dadd”jungmo menundukkan kepalanya “Ini bukan salah mu...siapa guru baru itu?” “daddy tau kalo dia guru baru?”kaget jungmo “Tentu saja,karna semua guru yang lama sudah kuperingatkan,akan simanis...jadi beri tau aku siapa nama gutu tersebut” “Im Sora,namanya Im sora dadd” “im sora?”ulangnya memastikan perkataan jungmo “Iya”taehyung hanya mengangguk dan menelfon reyhan “rey,cari tau tentang im sora,guru baru di sekolah pyopyo,jika sudah pecat dia dan hancurkan keluarganya”dingin taehyung,membuat seme dongpyo kaget (minus jungmo ya😅)
...
Namja dengan balutan baju mewah sekarang sedang berdiri dibandara,menanti seseorang menjemputnya “kau lama sekali”berbicara pada pelayannya “Maafkan saya tuan” “terserah lah...sekarang ayo kita temui simanis” “baik tuan kalo begitu rumah sakit seoul” “kenapa kesana?aku mau menemui simanis bukan orang sakit”dengusan tak suka keluar “tapi,tuan dongpyo saat ini sedan berada di rumah sakit” “apa?(kagetnya ketika melepas kaca mata hitamnya),kalobigitu ayo cepat kesana”perintahnya “Baik,tuan Justin”
Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.