Prang!
Karena terlalu kaget kamu tidak sengaja menyenggol keramik yang kamu sentuh tadi.
Seketika kamu merutuki kebodohanmu. Dilihat saja keramik itu pasti mahal, kamu yang fans modal kuota inimah bisa apa :')
'[Name] bodoh! Duh bagaimana ini'
"Aku mendengar suara keramik pecah siapa yanh melakukannya?" Ini bukan suara yang tadi
Berarti datang lagi orang baru, Mampus kamu sudah tidak bisa kabur.
"Shuu siapa manusia ini?"
Kamu tetap diam tanpa berniat berbalik ke belakang melihat rupa mereka. Tapi apakah telingamu yang bermasalah atau dia yang salah bicara.
Dia berkata manusia seperti dia bukan manusia saja.
Apa jangan-jangan mereka hewan yang bisa bicara!?
Kamu segera menggelengkan kepalamu, tidak mungkin kan?
"Aku mendengar suara ribut disini dan juga aroma yang nikmat.."
Perasaanmu semakin tidak enak, apakah kamu harus lari? Tapi bagaimana caranya
Tinggal lari saja apa susahnya?
Ya lari saja lari...
Kamu mulai menyiapkan kuda-kudamu dan
"MAFFKAN AKU AKU PERGI DU-"
BRUK!!!
"Lu.. ouch." Rencanamu sebenarnya sudah sempurna jika kamu tidak ceroboh dan menabrak seseorang di depanmu
"Ah maaf nona manis aku mengangetkanmu~" pria dengan topi fedora mengulurkan tangannya maksud membantumu berdiri
Tanpa pikir panjang kamu pun menerima uluran tangannya. Baru sedetik kamu menerima ulurannya dia sudah menarik mu kasar dan membuat mu berada di pelukannya.
"A-apa yang kau lakukan!!!" Siapa yang tidak kaget jika kau dipeluk dan juga kamu bisa merasakan dia mencium lehermu
"[Name]-chan!"
...
Pemuda berambut hitam dengan kacamata menaikkan kacamatanya sambil menatapmu tajam "Jadi manusia tak sopan ini temanmu?" Kamu rasanya ingin pundung di pojokan
"Tak kusangka ternyata kau punya teman Chichinasi." Ucap seorang pemuda dengan rambut merah dan seringaiannya
"Perkenalkan dirimu." Kata pemuda kacamata itu lagi
"Na-namaku [Full Name] aku bersekolah di [your school] umurku 16 tahun salam kenal!"
"Baiklah karena kau sudah memperkenalkan diri kamu juga akan memperkenalkan diri kami."
"Namaku Reiji dan aku anak kedua, sedangkan yang berada di sofa itu adalah anak pertama Shuu, yang disana Ayato, Kanato, dan Laito mereka kembar 3 yang terakhir Subaru si bungsu."
"A-ah salam kenal.."
"Kalau begitu aku pulang dulu karena masih banyak yang harus kulakukan.. dah Yui."
Grep!
Sebuah tangan menahanmu ketika kamu mau beranjak dari sofa
"Tidak baik pergi tanpa pertanggung jawaban."
Mampus kau [Name]
Tbc^^
Makasih udah yang dukung
Mungkin cerita ini bakal panjang deh jadi..
Kubuat di work baru atau lanjut sini? Kalau lanjut sini sih takutnya bakal bercampur gitu..
SIDER JAUH JAUH!
YOU ARE READING
My Collection & Oneshoot [Chr X Reader]
FanfictionChara x Reader Anime :3 Monggo dibaca siapa tau suka ATTENTION! Slow up! Up tak menentu up sesuai mood.
![My Collection & Oneshoot [Chr X Reader]](https://img.wattpad.com/cover/176992070-64-k849663.jpg)