Jika kau paham cintaku ini bukanlah rantai
Jika saja kau mau mengerti hatiku ini bukanlah penjara
Jika saja kau tidak pergi dan tetap diam
Jika sedikit saja kau bisa melihat lebih dalam
Pahamilah. Aku pun bosan menjadi melankolis
Selalu menangisi takdir dengan pesimis
Apa aku harus jatuh dalam jurang kaldera
Hanya untuk kata cinta penuh metafora
Atau apa aku harus jadi pemeran antagonis
Menyakiti dirimu sambil tersenyum manis
Tidak. Rasa cinta ku begitu lembut untuk membelai
Dan hatiku adalah tujuan akhir dirimu bermuara
***
YOU ARE READING
MERAH
PoetryHidup dan Cinta tidak selalu indah dan menyenangkan, Amarah yang menjalar kedalam hati membakarnya dengan cemburu dan kekecewaan serta pengkhianatan lalu membuat api dalam hati semakin Merah menyala.
