Part 6

152K 11.5K 4.1K
                                    

SEDARI tadi Ten terus tersenyum; ia mengenggam erat jemari Jaehyun. Keduanya berada di mobil dalam perjalanan pulang; Taeyong sudah turun terlebih dahulu di rumah nya. Jaehyun mengantarkan lelaki cantik itu sampai tujuan sebelum mengantarkan Ten.

Hari ini cukup menyenangkan; menurut Ten. Ia bisa menghabiskan waktu bersama sahabat sekaligus orang yang ia sukai. Sikap Jaehyun yang lembut, hangat dan selalu menuruti kemauan nya membuat Ten jatuh cinta.

Yah walaupun pada dasarnya hubungan mereka hanya sebatas friends with benefit. Namun, tidak masalah kan jika Ten mengharapkan lebih?

"Hyung.." gumam Ten pelan; jantungnya berdegup kencang. Ia ingin menyatakan perasaan nya sekarang karena Ten sudah tidak tahan lagi.

Maksudnya, Ten ingin memiliki hubungan jelas dengan Jaehyun agar ia bisa mengetahui semua hal tentang lelaki tampan itu. Ten tahu ia melanggar perjanjian awal yang sebelumnya di buat oleh Jaehyun. Tapi sungguh, Ten tidak bisa mengontrol perasaan nya sendiri.

"Hm, ada apa Ten?" fokus Jaehyun masih pada jalanan; ia membiarkan Ten mengenggam tangan kirinya. Toh Jaehyun sama sekali tidak terganggu.

Setelah ini, kemungkinan besar Jaehyun akan pergi ke rumah Taeyong. Menghabiskan malam di sana. Ia tidak tahu apa yang akan ia lakukan bersama Taeyong. Yang jelas Jaehyun ingin berada di dekat lelaki cantik itu selama mungkin.

"Uhm," Ten menghela nafas dalam; ia mengalihkan pandangan ke arah jendela. "Hyung, bagaimana jika aku menyukaimu?"

Mendengar itu, Jaehyun mengangkat sebelah alis dan tertawa kecil. "Bukankah itu bagus? Aku juga menyukaimu."

Pupil mata Ten melebar, ia segera menolehkan kepala ke arah Jaehyun yang masih mempertahankan senyum menawan nya. Seketika Ten menghela nafas kecewa.

Jaehyun tidak mengerti apa yang di maksud oleh Ten dengan rasa suka. Haruskah Ten menegaskan bahwa ia tidak hanya menyukai Jaehyun sebagai teman tidur? Tapi lebih dari itu?

"Tidak Hyung, bukan seperti itu.." Ten mengeratkan genggaman tangannya pada tangan Jaehyun, "aku benar-benar menyukai Hyung.. Aku ingin memiliki hubungan lebih dari sekedar teman tidur." bisiknya pelan.

Senyum di wajah Jaehyun luntur, di gantikan oleh ekspresi datar. Jaehyun melirik Ten melalui ujung mata dan menghela nafas dalam. Ia tahu bahwa hal ini pasti akan terjadiㅡcepat atau lambat.

Ten bukan teman tidur pertama di kehidupan Jaehyun. Ia sudah memiliki beberapa orang yang berakhir mencintainya. Walaupun sejak awal Jaehyun sudah menegaskan bahwa mereka tidak boleh melibatkan perasaan di dalam hubungan sialan ini. Tapi ternyataㅡterjadi lagi. Ten menyukainya lebih dari teman tidur.

Selama ini Jaehyun belum pernah melibatkan dirinya di dalam sebuah komitmen. Jaehyun tidak suka ada seseorang yang mengatur hidupnya, ia adalah lelaki bebas.

"Tenㅡ"

"Ya aku tahu aku melanggar perjanjian yang Hyung buat.. Tapi Hyung, bisakah aku berharap lebih? Aku benar-benar menyukai Hyung.." nada suara Ten terdengar sedih; ia tidak ingin Jaehyun menolaknya dan berakhir menjauhinya.

Mobil Jaehyun berhenti tepat di depan rumah Ten yang terlihat begitu sepi. Jaehyun yakin kedua orang tua lelaki mungil itu mungkin sedang tidak ada di rumah.

"Aku tidak ingin terikat Ten, kau tahu itu." Jaehyun melepaskan genggaman tangannya dan Ten sebelum mengusap wajah dengan gusar.

Bibir Ten mencebik ke bawah; ia memainkan ujung kemeja nya dan menunduk. Sudah ia duga bahwa menyatakan perasaan nya kepada Jaehyun adalah hal buruk!

"Dengar Ten," Jaehyun menangkup kedua pipi Ten secara perlahan; memaksa lelaki mungil itu untuk menatap wajahnya. "Aku tidak ingin memiliki sebuah komitmen. Jadi aku mohon, jangan pernah menyukaiku. Bisakah kau melakukannya?"

HornYong《Jaeyong》✔Where stories live. Discover now