(DISCONTINUED) This World Has Gone Crazy

Ch7.2 - Dukun Palsu (Part 2)

Qi Le selesai menggunakan kamar kecil dan akan mengambil langkah ketika dia tiba-tiba membeku. Dia diam beberapa saat, lalu mengulurkan tangannya untuk merasakan di sekitar kusen pintu. Yi Hang berbalik dan melihatnya memegang jimat yang dikenalnya. Dia segera berteriak ngeri, "Kamu akan mati. Kamu mati, mati! kamu akan menjadi seperti gumpalan asap, pergi, pergi! "

"Persetan, omong kosong mu!" Qi Le menyela, "Jika hal ini benar-benar berguna, kita akan selesai saat kita memasuki pintu sekarang." Dia menghancurkan jimat menjadi bola dan melemparkannya ke tempat sampah, berpikir untuk dirinya sendiri - Dukun palsu sialan itu sebaiknya tidak menggangu lagi. Jika tidak, Laozi tidak akan membiarkan nya pergi!

Mereka berdua pergi dan kembali ke bangsal bersama-sama tetapi terkejut dengan penambahan beberapa remaja di bangsal. Mereka semua dikelilingi satu-satunya tempat tidur kosong saat ini. Jelas, pasien lain telah dirawat.

Qi Le melihat melalui celah di kerumunan dan tidak bisa berpikir tetapi mengangkat alis. Di tempat tidur berbaring seorang pria muda dengan kepala terbalut. Wajahnya pucat dan dia masih koma. Tapi bukan itu intinya. Intinya adalah bahwa pria ini adalah presiden serikat siswa di sekolahnya. Meskipun mereka belum berbicara, orang ini agak terkenal, jadi dia mengenalnya. Ini bukan waktunya untuk memulai sekolah, jadi orang-orang ini pasti orang-orang yang tetap bersekolah selama liburan musim panas. Namun, dia tidak berteman dengan mereka sebelum kematiannya dan bahkan lebih mungkin untuk tidak memiliki hubungan dengan mereka setelah dia meninggal. Dia menarik selimutnya dan berguling untuk tidur.

Malam itu sunyi tanpa ada pembicaraan lagi.

Keesokan harinya, Mr.Elite pergi sepagi biasanya dan Qi Le sarapan di tempat tidur dengan seseorang.
Setelah sarapan, dia menyeka bibirnya dengan serbet dan tanpa sadar melihat ke samping. Laki-laki lain itu masih tidak sadarkan diri, tetapi teman-temannya telah tiba lebih awal dan sedang mengobrol sekarang.

“Saya sudah ke lantai atas dan bawah, dan tidak ada yang mengaku menanam bunga. Mereka mungkin takut karena mereka melihat bahwa pot bunga itu mengenai seseorang. Ngomong-ngomong, itu tidak mungkin muncul begitu saja. Saya pikir …… Senior, apakah kau sudah bangun? ”

Pria itu mengerang, “Siapa kalian?”

Qi le memandang dengan tenang.

Yi Hang, "..."

"Senior, bukankah kamu tahu siapa kita? Apakah kau kehilangan ingatan? "

"Apa yang senior? Kami pada dasarnya .... Ini …… ini bukan tubuhku! Apa yang sedang terjadi?!"

Qi Le, "......"

Yi Hang, “= 口 =”

"Senior, apa yang kamu bicarakan?"

"Ini benar-benar bukan" tubuhku ..... tunggu sebentar, Rumah Sakit Shen Ai? Aku menjual beberapa jimat di sini kemarin! "

Qi Le: “= 口 =”

Yi Hang: “= 口 = !!!!!”

Orang-orang itu hampir menangis. "Jimat apa? Senior, Kau seorang ateis!"

Adegan segera menjadi kacau. Seorang perawat bergegas masuk dan mendengar teriakan akrab, "Saya orang lain," dia langsung berteriak, "panggilkan orang dari departemen psikiatri sekarang!"

Qi Le memperhatikan bahwa dua perawat yang kemarin tidak termasuk dalam kelompok perawat ini. Mereka mungkin sedang tidak bertugas. Pria itu juga memperhatikan ini dan melihat sekeliling, tidak mau menyerah. Segera, dia melihat Qi Le dan menerobos kerumunan. Dia menerkam Qi Le dan menatapnya dengan saksama, "Aku memberimu catatan kemarin dengan nomorku di atasnya. Aku pria itu! Kamu pasti masih ingat aku! ”

"Catatan apa?" Qi Le pura-pura bodoh dan menatapnya dengan sungguh-sungguh. "Um .... Dengarkan saranku, jika kau sakit maka kau harus mendapatkan perawatan."

Orang itu, "……"

"...... Bajingan, tunggu aku keluar dan aku akan membuat boneka santet untuk menyingkirkanmu!" Pria itu berteriak ketika seorang dokter menyeretnya keluar dengan menarik lengannya. Teman-temannya bergegas di belakangnya dan merasa sedih, "Senior, Anda seorang ateis!"

Kedua pria di tempat tidur mengikuti mereka ke pintu, diam-diam menyaksikan pendeta Tao diseret. Mata Yi Hang berkilau ketika dia melihat pintu lift yang tertutup, “Lantai keempat! Lantai ke-empat! Kelilingi beberapa sudut dan kau akan berada di departemen psikiatri! “

Qi Le mengerutkan bibirnya, "……… Apakah dia masih bisa kembali?"

"Jika dia bisa melihat semuanya dengan jelas ...." Yi Hang berbalik dan menambahkan, "Rumah sakit ini benar-benar aneh. Apakah kau pikir bajingan itu …… menyinggung Tuhan? ”

"..." Qi Le memasuki bangsal dan berganti pakaian kasual. “Laozi sudah muak dengan tempat ini. Aku mau pulang! ”

Yi Hang terkejut, "Mungkin perlu beberapa hari untuk menyelesaikan proses pengajuan pulang.Kau belum selesai dengan formalitas atau belum menyelesaikan tagihan. "

“Aku akan meminta temanku untuk melakukannya. Aku tidak ingin tinggal lebih lama, "Qi Le memasukkan dompet dan ponselnya ke dalam sakunya.

Yi Hang panik! Begitu orang ini pergi, dia akan sendirian dengan binatang itu! Dia berteriak dengan cemas, "Seseorang berusaha melarikan diri! Seseorang melarikan diri dari rumah sakit! "

Seorang perawat kebetulan melewati pintu mereka, "Ada apa, siapa yang melarikan diri dari rumah sakit?" Dia menatap Qi Le, "Apakah itu kamu?"

Qi Le menghela nafas, “Baju rumah sakitku kotor jadi aku ganti pakaianku sendiri hari ini. Tetapi begitu saya pergi ke kamar kecil, dia mulai berteriak bahwa aku melarikan diri dari rumah sakit. Apakah kepalanya benar-benar baik-baik saja? Kali ini, ini adalah khayalan tentang aku lari dari rumah sakit, bagaimana jika dia menusukku lain kali? Apakah anda akan bertanggung jawab untuk itu? "

Ekspresi perawat sedikit berubah. "Aku akan menghubungi dokter sebentar lagi."

Qi Le menanggapi dengan malas dan mengawasinya memasuki bangsal lain. Kemudian, dia membungkuk, membelai wajah seseorang dan dengan lembut mendorongnya, "Teruskan, teruskanlah berteriak."

Yi Hang: “= 口 =”

Qi Le menyenandungkan sebuah lagu dan berbalik untuk pergi. Yi Hang membeku selama dua detik sebelum berteriak, “Sialan, apakah kau tahu di mana kau tinggal sekarang? Kau hanyabpergi seperti itu ?! "Dia bergegas mengejar Qi Le, tetapi yang dikejar sudah menuruni tangga.

Ketika Ye Shuichuan datang berkunjung pada siang hari dan mengetahui bahwa Qi Le telah pergi, dia segera meraih kerah baju Yi Hang dan menggeram, “Apakah itu benar? Apakah kau yakin tidak gila dan membunuhnya ?! Apakah kamu minum motherwort hari ini ?! ”

“...” Yi Hang menjawab dengan lemah, “Aku akan meminumnya sekarang ……”

Ye Shuichuan menatapnya dengan curiga. Setelah dipikir-pikir, ada begitu banyak dokter dan perawat di sini sehingga seharusnya baik-baik saja. Dia mengeluarkan ponselnya dan menelepon Xiaoyuan. Namun, ia menemukan bahwa ponselnya dimatikan. Dia berpikir sebentar, "Mungkinkah Xiaoyuan mengingat semuanya dan pergi mencari Ning Xiao lagi?" Dia mengepalkan tangan, "Laozi bertaruh bahwa dia akan pergi dan melihatnya pada hari itu sendiri. Sepertinya aku benar! ”

Yi Hang: “= 口 =”

Ye Shuichuan mengesampingkan surat keluar dan melangkah keluar, dengan marah memberikan Ning Xiao panggilan untuk memintanya untuk tidak memberikan Xiaoyuan waktu yang sulit. Ning Xiao mendengarkan dan menutup telepon tanpa mengucapkan sepatah kata pun, wajahnya tanpa ekspresi kecuali ada penghinaan di matanya. Sejak awal, hampir semua orang tahu bahwa ini akan terjadi pada akhirnya.

Cinta pria itu baginya terlalu dalam. Apa yang disebut melepaskannya hanyalah lelucon.