Jaehyun sedikit berdesis akibat tingkah taeyong, dia menggigit bibir bawahnya menahan suaranya keluar.


Taeyong? Ahh dia bahkan tidak ada niat untuk menutup perutnya lagi, karena ada sesuatu yang lebih hangat dari bajunya, walaupun sedikit keras tapi taeyong suka, hangat dan menenangkan.



"Berisik hyunieee" protes taeyong ketika menaruh pipinya di depan dada jaehyun.


"ma-maaf"gugup jaehyun dia tau karena jantungnya berdetak makin cepat akibat ulah taeyong, jaehyun gugup dan kesal juga karena ulah taeyong, dia tidak masalah jika nanti nya taeyong bakal ikut menidurkan si jay, tapi rasanya itu masih mustahil bahkan jaehyun belum berani mengajak taeyong jadi pacarnya, apalagi mengajak taeyong memainkan sesuatu yang panas itu.


Taeyong pun bangun menjadi duduk di paha jaehyun karena merasa tidak bisa tidur lagi akibat suara berisik itu "bangun dulu aku ingin mengambil yang semalam" taeyong mengatakannya dengan menarik-narik tangan jaehyun agar ikut bangun.


"hah?" jaehyun sedikit bingung dengan perkataan taeyong dan masih menetralkan kegugupannya.


"aku ingin mencium mu cepat"seru taeyong menarik-narik tangan jaehyun lagi.



Mendengar keinginan taeyong untuk menciumnya membuat jaehyun langsung bangun, menutup mata dan sedikit memajukan bibirnya.

~cupp

"selamat pagi jaehyuniee" kata taeyong setelah kecupannya.


Jaehyun mengernyit karena tidak merasakan sesuatu di bibirnya, lalu dia teringat kejadian semalam dan hanya ber ohh di dalam hatinya "ahh maksudnya ini" batinnya sedikit kecewa tapi tak apalah yang penting dicium taeyong.

~cupp

Jaehyun heran bukankah harusnya taeyong sekali saja mencium keningnya, membuka mata jaehyun bisa melihat taeyong yang sedang senyum mamerkan giginya "kenapa dua kali hmm?" tanya jaehyun membalas dengan senyum kecilnya.

"aku juga ingin dicium hehhee"jawab nya cengengesan.

Jaehyun lemah paginya terlalu indah hari ini "kalo gitu tutup mata hyeong" jawab jaehyun dengan senyum manisnya.

"kenapa?" tanya bertanya dengan memiringkin kepala dan raut bingungnya.

Ahh ingatkan jaehyun untuk mengganti semua gula di dorm dengan tro****na slim jika tidak ingin terkena diabetes "ce...cepatlah hyeong" jaehyun menjadi gugup dan jangan lupakan si jay yang masih bangun daritadi dia sedang berkenalan dengan spesies nya disana.


walaupun kenalan barunya terlihat lemah si jay jadi perihatin merasakan spesies nya itu terbaling lemas dan memiliki ukuran yang jauh lebih kecil darinya.



Jaehyun peka dari tadi merasakannya tapi entah dengan taeyong, dia tidak tau apa taeyong pura-pura tidak tau atau memang ia tidak tau.


"ungghh baiklah" taeyong menjawab dengan lesu, dia hanya ingin melihat jaehyun menciumnya seperti semalam.

~cupp


Taeyong membelakan matanya melihat langsung jaehyun yang sedang menciumnya, tapi bukan leher yang dilihat nya tapi wajah jaehyun yang sedang tersenyum manis kepadanya.



Yahh jaehyun mencium bibirnya bukan kening nya seperti semalam.


Jaehyun menjauhkan wajahnya lalu tersenyum menunjukan lubang cacat yang manis dipipinya.




Only Act ( Jaeyong )Where stories live. Discover now