Dekap ku dalam senduSandarkan aku dalam bahumuJaga selalu di relungmuBiarkan aku mati dalam masaNamun tetap kau kenang dalam jiwa
Aku, hanya raga ku yang pergiHilang dimakan cacing – cacing kelaparan hingga keronta yang tersisa hanya tulang tuk sarang ular bertelurNamun percayalah, jiwa ku selalu bersama muDisamping mu , tuk menjaga mu dalam gelapTameng mu dalam takutDan keyakinan mu dikala ragu
Jangan bersedih....Kau dan aku ini fanaHanya saja, aku sudah dimakan oleh masaAku lelah dalam pertempuran melawan waktuSekarang mereka senang sebab menang
Yang aku tahu suatu saat mereka akan mengejar muAku tak mau kau kalah dimakan masaMeskipun aku senang, kita dapat bersatu kembali Tapi,apakah semuanya akan sama?
YOU ARE READING
Bisikan Itu menyadarkanku
PoetryTerkadang saya lupa jika si Mpunya punya hak untuk mendengar kekecewaan agar lapang dada dibuatnya
