MAFIA | KTH [ SUDAH TERBIT✓ ]

Chapter 13

“Kalian tunggu di sini aja, saya bisa sendiri,” ucap seorang gadis yang baru saja turun dari mobil mewah. 

“Tapi, Nyonya, bagaimana jika Tuan Kim marah karena kami tidak mengawal anda?” tanya seorang pria yang berdiri di samping Hyera.

Gadis itu membalikkan tubuhnya dan menatap kepada beberapa anak buah yang berdiri di belakangnya. “Tak apa, bilang saja aku yang menginginkannya dan jika terjadi apa-apa aku akan menghubungi kalian oke,” ucapnya. 

Mereka mengangguk paham dan membungkukkan tubuhnya memberi hormat kepada Nyonya Kim, gadis itu masuk ke dalam mall yang sangat besar dan naik ke lantai atas untuk membeli beberapa barang dan makanan. Seorang pria menatapnya dengan tatapan tajam lalu tersenyum menyeringai, ia tidak tahu bahwa ada bahaya yang mengintainya. 

“Tuan, aku menemukannya, dia ada di mall,” lapor seorang pria kepada orang di sebrang sana.

“Tangkap dia!”

***

“Di sebelah sini, Tuan Kim,” ucap seseorang yang menunjukkan arah kepada Taehyung. 

Pria gagah itu melangkahkan kakinya masuk ke dalam sebuah ruangan yang gelap dan kedap suara, ia tersenyum iblis kepada pria yang kini terikat seperti lambang T.  “Apa kabar, Tuan? Apa kau terlalu lama menunggu ajalmu?” tanyanya sambil tersenyum iblis. 

Pria itu berjalan ke arah lemari membuka lemari tersebut dan mengambil salah satu pisau yang bertulisan. 'Devil V'. Pria itu berjalan dengan pelan mendekati lawannya yang kini terlihat seperti kelelahan. 

“Kenapa kau diam saja? Padahal aku ingin bermain main denganmu,” ucapnya sambil menggoreskan pisau ke sekeliling perut lawannya. Ia berjalan memutari tubuh pria tak berdaya itu dengan pisau yang menggores kulitnya. 

“Arghhh, hentikan!” ucap pria yang kini terikat. 

Taehyung memberhentikan aktivitasnya menyuruh anak buahnya untuk keluar dari ruangan, mereka membungkuk hormat kepada Tuan Kim dan berjalan keluar membiarkan Tuan Kim mereka melakukan apa yang seharusnya dilakukan oleh seorang pencabut nyawa. Taehyung duduk di kursi menatap tajam ke arah pria yang kini lemas. 

“Baiklah jelaskan mengapa kau melakukan hal itu kepada istriku?” tanya Taehyung sambil mengelap darah yang melumuri pisaunya. 

“A-aku hanya disuruh oleh Tuan Oh. Untuk menculik gadis Choi itu,” jawab pria tersebut. 

Taehyung menganggukkan kepalanya. “Siapa Tuan Oh dan kenapa ia mengincar istriku?” tanya Taehyung. 

Pria itu terdiam ia tidak ingin memberitahukan informasi kepada Taehyung, ia sudah berjanji tidak akan membuka mulut kepada siapapun meskipun ia harus mati.

Namun sayang pria itu tidak tau siapa yang dia hadapi sekarang, mata Taehyung mulai menajam ia mengeraskan rahangnya dan menggenggam pisau dengan erat. “Baiklah jika kau tidak ingin membuka mulut maka aku akan membuatmu berbicara,” ucap Taehyung lalu. 

Sleb! “Arghhh,” teriakan itu benar benar menyaring di telinga Taehyung. Taehyung membuka ikat pinggang yang terbuat dari kulit tebal itu, ia tersenyum miring ke arah pria di depannya. 

“Bertahan atau mati? Semuanya ada di tanganmu.”

Ctas! “ARGHHH.” Taehyung mencambuk pria tersebut dan melakukannya berulang kali.