[✔️] keluarga absurd | yoona sehun.

28

Yoona menatap Sehun tajam "Sekarang jelasin semuanya ke aku!" Pekik Yoona

Sehun takut, baru pertama kali ini ia melihat Yoona sebegitu marahnya. "Ya aku bakal jela---"

"AKHHH! Perut aku sakit!" Sehun panik

Tanpa pikir panjang Sehun menggendong Yoona untuk pergi kerumah sakit "Aduh Mas sakit." Yoona berkeringat

Sehun mengangguk "Sabar, sabar sayang. Kita kerumah sakit sekarang."

"Mommy! Mommy kenapa?!" Guanlin yang baru saja keluar dari kamarnya langsung mendekati Yoona dan Sehun.

"Bang! Ayo kamu ikut Daddy, kamu dibelakang jagain Mommy. Biar Daddy yang nyetir." Guanlin mengangguk cepat

Guanlin duduk dibelakang bersama Yoona, Sehun dengan segera membawa mobil dengan kecepatan cukup tinggi.

"Mas! Sakit! Bang! Perut Mommy sakit!" Ujar Yoona sambil memegang perutnya

Guanlin menitihkan air matanya tiba-tiba "Mommy please! Tahan sebentar lagi ya, Daddy lebih cepet bawanya kasian Mommy!" Guanlin panik

Setibanya dirumah sakit Sehun langsung meminta pertolongan, beberapa suster membawa sebuah tempat untuk Yoona.

Yoona dengan segera dibawa keruang bersalin. Guanlin duduk diam dengan harap-harap cemas, ia sangat panik dan takut.

Sehun terus berdiri mondar-mandir "Tuan Sehun? Mari ikut kami ke dalam. Nyonya Yoona akan segera melahirkan." Sehun mengangguk cepat dan segera masuk.

Guanlin merogoh kantong celananya untuk mengambil ponsel, ia pun langsung mengabari kakak-kakaknya.

Tidak berselang lama. Jaehyun, Seulgi, Mark datang secara bersamaan. "Gimana Mommy? Baik-baik aja kan?" Tanya Seulgi

Guanlin mengedikan bahunya "Gue gak tau, Kak. Gue gak denger apapun dari tadi."

Mark mendesah "Semoga Mommy dan calon adek gak kenapa-napa." Jaehyun dari tadi hanya diam.

"Bang Jae? Lo sakit?" Tanya Guanlin

Jaehyun menggeleng pelan sebagai jawaban, dengan segera Jaehyun mengambil posisi duduk tepat di sebelah Guanlin.

Tangisan bayi pun mulai terdengar nyaring dan membuat mereka tersenyum haru.

"Alhamdulillah."

Seorang dokter perempuan keluar dengan pakaian serba hijau dengan menggunakan masker yang menutupi area mulut dan hidungnya.

Mark berjalan mendekati dokter itu, "Tante Fany? Gimana keadaan Mommy? Apa kami boleh masuk sekarang?"

Tiffany membuka masker yang ia kenakan "Alhamdulillah keadaan Mommy dan Adek kalian sama-sama dalam kondisi sehat. Kalau kalian mau liat Mommy dan Adek kalian tunggu udah dipindahin ruang kamar inap aja ya. Supaya lebih leluasa aja." Jelas Tiffany sambil memperlihatkan senyumnya

Seulgi tersenyum "Okay, Tan. Kalo begitu makasih ya." Tiffany mengangguk "Sama-sama sayang. Kalo begitu Tante tinggal dulu."

Mereka semua kompak mengangguk "Okay, Tan."

Yoona sudah di pindahkan di kamar ruang inap kelas VVIP. Yoona saat ini hanya berbaring menatap anak-anaknya yang sedang berebut untuk menggendong sang adik.

"Kak! Gantian!" Rengek Guanlin

Mark mendengus "Gue dulu ya! Gue udah cup duluan abis Kak Seul. Gak bisa ganggu gugat!" Ujar Mark