"Itu kan pada saat itu....bukan sekarang".
"Ingat Nayeon.....kau jangan berharap banyak padaku...aku sudah pernah mengalami jalan cerita ini...sehingga aku tahu bagaimana untuk menghindari hal hal yang tidak kuinginkan".
"Tapi aku akan terus memcintaimu,dan aku tidak akan menyerah untuk membuatmu mencintaiku,Park Jimin....".
"Aku memohon padamu".
"Haah....terserah kau saja".Ucap Jimin lalu mengusak surainya kasar.
"Jimin.....!".Ucap seseorang yang baru saja masuk kesitu.
"E...eomma,ada apa ?".Tanya Jimin pada eommanya.
"Jimin kau tidak boleh bersikap seperti itu.......Nayeon itu calon istrimu,kau jangan bersikap kasar seperti itu.....".
"Mengapa eomma.....ada apa dengan eomma ?".
"Karena Nayeon adalah calon menantu eomma,Jimin....kau harus bersikap lembut padanya".
"Shinye-ah....ada apa ?".Ucap tuan Park yang baru saja datang.
"Tidak ada....oh iya Nayeon yang cantik,kau dipanggil oleh appa dan eommamu,kau harus pulang sekarang.....persiapkan dirimu untuk besok,nee".Ucap nyonya Park seraya mengusap surai Nayeon.
"Ahk....nee eomma gomawo...".Jawab Nayeon.
"Khajja".Ucap nyonya Park,menggiring Nayeon ke ruang tamu kembali,meninggalkan Jimin dan tuan Park yang masih bingung.....
"Appa....ada apa dengan eomma ?!".Tanya Jimin pada appanya itu.
"Appa juga tidak tahu,apa heran dengan eomma,saat tadi juga dia terus memuji Nayeon....apalagi pada saat dia bilang ingin mempunyai cucu darimu dan Nayeon.....".
"Appa.....apa eomma menyukai Nayeon ?".
"Sepertinya Jim...tapi kau tak perlu khawatir,walaupun eommamu mendukung pernikahan kalian ,appa akan tetap mendukungmu Jim....appa tahu kau tersiksa seperti ini,tapi Jimin.....bertingkah lah seolah olah kau mencintainya di depan orang tuannya,kau tahu bukan apa yang akan dilakukannya....".
"Nee appa aku tahu...".
"Dan Jimin.....t..tolong jaga Y/N baik baik".
"M...maksud appa ?".
"Jimin....aku tahu jika kau dan Y/N berpisah karena appa....tapi appa tidak mau Y/N kenapa napa....dan Jimin,Nayeon jangan sampai tahu Y/N,ataupun tuan Im...".
"Baiklah appa...aku akan terus mengabari Y/N disana....".
"Baiklah Jimin....appa juga tidak tahu harus berbuat apa....appa hanya bisa melakukan apa yang disuruh oleh tuan Im...demi perusahaan ini dan demi Y/N....".
"Nee appa gomawo,semoga saja dengan ini kehidupan kita akan menjadi normal...".
"Nee...semangat Jimin !".Ucap tuan Park lalu pergi dari hadapan Jimin,sedangkan Jimin hanya menatap punggung sang ayah yang sudah menjauh dengan membuat simpul diwajahnya.....
...............................
(Busan,Sabtu,17:00 KST)
"Jungkook.......".Ucap tuan Jeon pada putranya yang sedang menonton tv di sofa jumbonya.
"Nee appa....".Ucap Jungkook.
"Appa pikir lagi,sebaiknya kita ke Seoul sekarang...".
"Sekarang ? Kenapa,bukankah appa bilang,kita akan pergi besok...".
"Appa lupa,ada yang harus appa kerjakan di kantor kita,dan pekerjaan itu masih banyak dan appa harus selesai di minggu malam".
"Ahk....jadi kita akan pergi sekarang ?".
YOU ARE READING
UNEXPECTED[JIMIN]
Romance[Kata baku and long story] MARRIAGE LIFE WITH JIMIN. BACA JUGA Second Encounter (JIMIN) 👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇 https://my.w.tt/ezGKFfLkS1 DALAM MASA REVISI DAN LANJUTAN ! Percayalah semua yang terjadi hari ini bisa berubah besok,kita tidak tahu apa...
CHAPTER 13
Start from the beginning
![UNEXPECTED[JIMIN]](https://img.wattpad.com/cover/182176501-64-k227184.jpg)