OKB ¦ 5

3.5K 574 100
                                    

"Ayah mau kenalin seseorang sama kalian" kata Ayah Ten pada ketiga anaknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ayah mau kenalin seseorang sama kalian" kata Ayah Ten pada ketiga anaknya.

Deg

Tiba-tiba perasaan mereka jadi nggak enak.

"Duduk dulu," perintah ayah.

Ketiganya tanpa basa-basi langsung duduk dikursinya.

"Siapa yah?" Hendery memberanikan diri tanya sama ayah. Walau, dalam pikirannya Hendery udah berpikiran yang enggak-enggak.

"Ah, sebentar. Nanti aja kalau orangnya udah dateng. Sekarang kalian pesen makanan yang kalian pengen." kata ayah.

Mereka bertiga yang sebelumnya bacot minta ampun, sekarang jadi diam seribu bahasa dan cuma berkomunikasi lewat tatapan mata.
Kalau andai mereka punya ilmu, mungkin mereka langsung musyawarah dadakan via telepati.

Ini sungguh-sungguh mengkawatirkan!

Ini sungguh-sungguh mengkawatirkan!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Sayang?"

Tiba-tiba suara wanita berambut panjang, pakai gaun putih kedengaran.

Ini bukan setan, coeg.

Ini beneran perempuan asli.

"Ah! Sini!" ajak ayah ke perempuan itu.

Ketiga anak ayah langsung liat ke arah perempuan itu.
"hmm cantik sih, sexy, sayang tua". Begitu kira-kira isi kepala mereka.

Perempuan itu lalu duduk di samping ayah lalu senyum ke tiga bersaudara. Mereka cuma bisa balas senyum canggung.

Wah, wah kayaknya prediksi Hendery ini mah nggak meleset!

"Mana anak kamu?" tanya Ayah ke perempuan itu.

"Maaf nggak bisa ikut dia, lagi ada acara" balasnya.

"Nah, kenalin ini anak-anak ku. Yang itu Lucas, tengah Hendery, terus Dejun. Nah kenalin ini namanya tante Chungha"

"Hai" sapa tante Chungha.

"H-hai" meraka balas sapa canggung.

Untungnya nggak lama pelayan dateng bawa makanan yang udah di reservasi sama ayah. Kalau enggak, nggak kebayang gimana rasa awkward-nya mereka.

Orang Kaya Baru-WayVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang