Hari Persiapan

8 1 0
                                    

Pada Esok Paginya Corion Yang tidak seperti biasanya yang selalu bangun telat,kali ini corion bangun pada pukul 06:00
Corion:seharusnya sejak dulu aku seperti ini rajin hahaha,hmmmm mau mandi atau makan dulu ya(berpikir)makan saja dah(sambil berlalu ke ruang makan)

Saat corion sampai di ruang makan,corion tidak melihat ibunya namun sebuah surat tergeletak diatas meja
Corion:(mengambil surat tersebut dan membacanya)haduh gimana aku mau makan nih.(ternyata disurat yang corion baca tertulis kalau orang tuanya pergi jogging bersama adiknya)yaudah deh,mending gw nonton tv.

Corion pun berjalan ke ruang keluarga Dan menonton tv sambil berbaring,corion menyaksikan tv sampai pukul 09:00

Corion:hadeh udah lapar banget gw,mama papa kemana sih lama amat

Setelah corion berkata begitu,entah tuhan yang masih sayang sama dia atau cuma kebetulan ayah,ibu dan adik corion pulang sambil menenteng nasi goreng
Corion:alhamdulillah gak jadi kelaparan gw yahoooo(loncat-loncat gak jelas)
Nadia:mama lihat abang udah gila loncat-loncat gak jelas tuh
Ibu:gak boleh begitu corion kan masih abang kamu
Nadia:iya-iya deh ma
Ayah corion pun memberikan nasi goreng kepada corion yang langsung disambut oleh corion dengan hati bahagia,corion langsung menikmati nasi gorengnya sambil melihat televisi

Setelah corion selesai makan,ia pun melangkah kekamar untuk menyiapkan perlengkapan yang diperlukan untuk pergi ke desa yang terkutuk.

Corion:hmm kayaknya udah semua deh,oke deh tinggal nunggu mereka(sembari mengucapkan pamit kepada kedua orang tuanya dan duduk didepan teras)

Setelah menunggu selama 20 menit Lawrence dan Clark pun sampai dengan menggunakan mobil,karena kesal menunggu lama corion mengumpat kepada mereka berdua
Corion:WOE NIAT PERGI GAK LO BERDUA TAU GAK GUA UDAH LAMA NUNGGU!!
Lawrence:santai kita tadi terjebak macet(berkata dengan santainya)
Sementara itu clark tidak peduli dan tetap fokus mendengarkan headsetnya
Corion:terserah dah(membuka pintu mobil dan duduk)
Lawrence:yaelah gitu aja udah ngambek
Corion:ya-ya-ya
Lawrance pun menyalakan mobilnya dan dimulailah perjalanan tiga sahabat karib ini menuju ke desa terkutuk
Corion:(bergumam)semoga tidak terjadi apa-apa

YOSHAAAA part 2 sudah selesai,semoga kalian terus mendukung NexusLight Ya,supaya Nexus Semakin semangat melanjutkan cerita ini jangan lupa follow,komen oke?okay byeeeee

Surviving From A PsychoWhere stories live. Discover now