sabtu mentari

6 0 0
                                    

matahari pagi , suara hening mulai membuat jazira nyaman di mimpinya . tanpa sadar ALARM jam berdering keras.

                                                                      --------------------------------------------

huahhhh , jam berapa sekarang ?? *usap jazira membuka matanya

apa!! jam 9 !! ya ampun belum mandi * teriak jazira 

kemudian jazira mensaut slimut , dan langsung ke arah kamar mandi .

hanya beberapa menit jazira sudah siap berangkat .

*5 menit kemudian 

tening suara pesan masuk dari yuta 

yuta : "ra , gw di depan rumah lu ."

jazira :" hah seriuss? 5 menit lagi tunggu ya ."ujar jazira panik

jazira tak perdulikan apa yang dia pakai , hanya menggunakan tint dan bedak saja dengan sepatu snikker dan baju putih dengan lepis hitamnya . 

*bukk

dengan cepat jazira hanya mengusap jidatnya yang terkena meja sehabis mencari kunciranya.

dia membuka pintu nya .


jazira :" hai yut , udah lama ya? maaf ya jadi nunggu gini."ujar jazira gugup

yuta :"oh engga kok , udah siap ? gw bawa motor ko ."tandas yuta dengan senyumnya

jazira tidak menyangka bahwa motor yang ia pakai moge berwarna merah , jazira mulai membayangkan apa yang terjadi jika menaiki motor itu seperti di drama korea  jazira hanya terlihat bingung .

yuta : "kok bengong ra?kenapa ?"sambil meraih helm yang dibelakang

jazira :"ah engga ko , yaudah yuk ."semangat jazira berkobar dimatanya

dan tak sangka ketika jazira ingin menaiki moge merahnya , yuta memakaikan helm untuk jazira .

"sini ra pakai helm dulu biar aman "

"iya yut , makasih ya hehehe" sambil menundukan kepala sedikit 

mereka berangkat dengan kecepatan rata rata .

tanpa sadar yuta ngerem mendadak , dan membuat tangan jazira menarik jaket yuta .

yuta secara spontan memegang tangan jazira untuk memberi tahu agar ia berpegangan .

"ra , biar aman "

"iya "blushing jazira 

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 16, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

AMBISIWhere stories live. Discover now