Dahulu, aku memang merasa nyaman denganmu dan menyayangimu sebagai teman. Mungkin, aku hampir saja jatuh cinta padamu. Namun kenyataannya apa yang aku rasakan tidak demikian. Aku hanya merasakan simpati padamu. Memang benar aku tulus nyaman sebagai teman. Sayangnya, aku yang terlalu naif dan baik padamu. Terlalu terburu-buru akan semua hal hingga salah paham. Jadi, ketika aku tidak bersamamu, aku merasa sangat lega.
To: AG
26.07.2017 Rinalena
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
