15. "Terima kasih." - Im Chang Kyun

Start from the beginning
                                    

"Kita telah berada di Nishi-ya."

Kihyun langsung terbangun. "Bagaimana dengan Min Hyuk? Hyun Woo sialan akan kubalas nanti! Awas saja jika dia berani menghukum Min Hyuk!"

Tiba-tiba pintu kamar Kihyun terbuka. "Kau sudah sadar? Ada seseorang yang ingin bertemu di taman belakang." ucap Wonho.

"Jika dia adalah Hyun Woo, aku sedang tidak mau bertemu dengannya!"

"Bukan, tapi orang lain."

"Siapa?" batin Kihyun lalu segera pergi ke taman belakang.

"Siapa?" batin Kihyun lalu segera pergi ke taman belakang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Dia berada di sana." tunjuk Wonho.

Kihyun berjalan mendekat dan saat matanya melihat sosok yg dikenal tubuhnya berubah jadi tegang "Min Hyuk, bagaimana bisa..."

"Sepertinya kau sungguh terkejut. Tuan Hyun Woo telah memberikan sebuah hukuman."

FLASHBACK

"Dengan ini kuputuskan bahwa hukuman untukmu adalah kembali ke Nishi-ya dan segera minta maaf pada Kihyun."

Kepala Min Hyuk yg tertunduk langsung terangkat saat mendengar ucapan Hyun Woo. "Tuan, apakah saya tidak salah dengar?"

"Perlu kukatakan kembali? Kembali ke Nishi-ya dan segera minta maaf pada Kihyun lalu dapat kembali bekerja sebagai pengawal pribadiku."

"Tapi, mengapa?"

"Kihyun meminta agar kau dibebaskan tapi akan terlalu mudah bagimu dan akan terasa tidak adil padahal, kau sudah melakukan sebuah kejahatan jadi, aku akan tetap memberikan hukuman, yaitu kembali ke Nishi-ya dan minta maaf pada Kihyun."

"Pengadilan telah selesai! Bubar!" Ikatan yg ada pada tubuh Min Hyuk dilepaskan.

"Jangan pernah mengecewakanku lagi."

"Tidak akan, Tuan. Terima..."

"Silahkan berterima kasih pada Kihyun, dan ketika sudah terima maaf darinya, baru kau bisa kembali bekerja." Hyun Woo berjalan pergi.

FLASHBACK END

Kihyun menghela nafas lega. "Kupikir akan terjadi sesuatu yg buruk padamu."

Min Hyuk melihat Kihyun dengan tatapan yg tidak mengerti. "Mengapa kau mau, agar aku dibebaskan padahal, aku telah melakukan hal yg jahat padamu."

"Aku hanya mau tahu alasannya tapi kau tak mau mengatakannya dan beruntung aku masih berbaik hati mau membebaskanmu."

"Aku membencimu, datang secara tiba-tiba ke Nishi dan bersikap kasar, pada Tuan Hyun Woo. Gadis yg tidak tahu diri, kasar & bersikap seenaknya tiba-tiba menjadi calon istrinya. Aku yakin sekali pasti di luar sana masih banyak gadis yg lebih pantas untuk Tuan Hyun Woo dibandingkan dengan dirimu!"

Urat kesal muncul di dahi Kihyun dan jujur saja ingin menghajar Min Hyuk saat itu juga.

"Tapi aku sadar ketika kau datang ke penjara hanya untuk membebaskanku, tanpa berpikir ancaman yg berbahaya karena tsuchigumoaku berterima kasih untuk itu."

"Sebenarnya kau adalah ayakashi yg baik. Kau membenciku tapi tetap menyelamatkanku dari tsuchigumo yg ingin memangsaku, setia pada Hyun Woo dan terus berada di sisinya dan bahkan sampai berpikir tentang sosok gadis yang pantas bersanding dengannya,  sungguh suatu sikap yg manis, dan, aku juga berterima kasih untuk itu."

Mata Min Hyuk melebar mendengar ucapan Kihyun. "Aku masih tidak mengerti, dengan jalan pikiranmu. Mengapa kau tetap bersikap baik padaku?"

"Karena,  semua orang berhak, untuk mendapatkan kesempatan ke-2 dan aku juga melakukan ini untuk Joo Heon dan Chang Kyun."

"Terima kasih karena mau berpikir tentang perasaan saudaraku dan maaf karena sudah melakukan hal yg buruk padamu."

"Permintaan maaf diterima. Ada apa?" Kihyun terlihat heran saat Min Hyuk tertawa kecil.

"Apakah mudah bagimu untuk memaafkan orang lain?"

"Selama dia benar-benar tulus dan aku tahu bahwa kau benar-benar tulus."

"Sepertinya, aku tidak perlu khawatir lagi pada Tuan Hyun Woo, karena dia sudah temukan seorang calon istri yang tepat." Ucapan Min Hyuk membuat telinga Kihyun merah.

"Min Hyuk hyung!" Mereka melihat ke belakang saat mendengar sebuah teriakan.

"Joo Heon!"

Joo Heon berlari mendekat lalu mendekap Min Hyuk. "Hyung, kupikir kau telah tiada!"

"Kau berharap aku mati?! Adik macam apa kau ini?!"

Kihyun tertawa saat melihat interaksi mereka. Dia adalah anak tunggal yang tidak pernah merasakan bagaimana rasanya punya saudara, namun Yoongi membuatnya bisa merasakan hal itu.

"Senang melihatmu kembali." Wonho dan Hyung Won berjalan mendekat.

"Jika kau berani untuk berbuat jahat lagi, kepada Kihyun, awas saja kau!" Kihyun tertawa kecil saat mendengar ucapan Hyung Won.

"Mengapa anda melakukan hal ini, Tuan?"

Sepasang mata yg dari tadi mengawasi mereka dari atas, hanya tersenyum. "Aku hanya mencoba untuk menjadi calon suami yg baik."

"Apa pun alasannya, saya sungguh berterima kasih."

"Aku melakukan semua ini untuk Kihyun, dan mungkin juga untuk kau dan Joo Heon. Awasi kakakmu Chang Kyun, jangan sampai menyia-nyiakan perbuatan baik Kihyun padanya."

"Baik, Tuan, Hyun Woo." Chang Kyun membungkuk hormat saat Hyun Woo berjalan pergi lalu senyuman tipis terukir di bibirnya. "Terima kasih."

- T B C -

Bride of The Demon | Monsta XWhere stories live. Discover now