Namaku Sasuke Uchiha, sekarang aku berusia 18 tahun, bersekolah di Sendai Ikuei Gakuen. Aku anak bungsu dari dua bersaudara, dan ke dua orang tua ku bekerja di luar negeri lebih tepatnya di negara Tirai bambu atau biasa disebut China, dan pulang kerumah 1bulan sekali, dan itu pun hanya ibuku Mikoto Uchiha.
Maklum ayah tidak bisa pulang karena dia merupakan seorang yang lumayan penting juga sibuk beliau adalah sekretaris di perusahaan elektronik yang cukup ternama.
Untuk sementara aku tinggal sendirian di rumah kami, karena kakak sulung ku si itachi baka sedang menyelesaikan kuliahnya di todai.
Karena aku kini hidup sendiri dan terpisah dari orang tua serta kakak ku aku memiliki sedikit cerita tentang kehidupan seksualku, karena maklum saja sudah 18 tahun, Hobbyku adalah lihat film porno(BF/Jav), dan suka onani. Perjaka? Oh jelas, dan ini adalah cerita pertama kali keperjaka-anku diambil. Wkwkwk... Oleh Guru Lesku.
Namanya Naruto Sensei… Naru Sensei, adalah seorang mahasiswa semester 6 di universitas Konoha jurusan Matematika. Umurnya 1 tahun dibawah si Baka itachi
Pada awalnya, aku mengikuti les private bersama Naru Sensei biasa saja, dia tingginya 168 cm, warna kulit tan, dan berumur 22 tahun. Sedangkan aku, ikut kelas Boxing jadi badan aku memiliki tubuh yang proposional untuk seorang lelaki, tinggi 183 cm.
Pada awalnya aku hanya memperhatikan payudara Naru sensei, yang berukuran fantastis untuk ukuran gadis seumurannya.
Dia biasa berpakaian T-Shirt orange biasa seperti pakaian cowok pada umumnya, dan memakai celana panjang.
Sangat susah dan tidak mungkin juga melihat celana dalam / bra nya.
Jadi minggu pertama aku bertemu, aku sudah agak kecewa…Sampai pada bulan ke 3, aku Ingat saat itu giliran les dirumah ku dan menjelang musim panas.
Naru sensei saat selesai mengajar, dia menanyakan dimana letak kamar mandinya.
Dirumah ku ada 3 kamar mandi, 1 dikamar utama kamar tempat oto-san dan oka-san, di lantai bawah1dekat dapur dan satu lagi terletak di samping kamar si baka-tachi yang berada disudut untuk dipakai bersama.
“Suke, sensei kebelet nih, kamar mandinya dimana ya”
Oh ya, pintu kamar mandi ku yang di lantai atas sedang rusak engselnya, sehingga untuk mengunci harus lewat kunci yang diatas pintu dan di geser.
Inilah yang membuat aku mengakali Naru sensei.
“Itu sensei ada di sana (aku menunjuk dari depan pintu kamar menuju kamar mandi bersama ku dan Itachi)”
“Makasih Suke…” Naru sensei bergegas ke kamar mandi.
“Oh ya sensei, jangan di kunci yang atas ya, habis dipasang tadi, takutnya lem belum kering”
“Oh iya iya gapapa” Naru sensei pasti belum ada 1 pun pemikiran tentang akal jahat ku.
Setelah pintu itu ditutup karena tidak bisa rapat maka terbuka lagi sedikit…
Saya mendekat dan
“seeerrrrr…. serrrr” suara air dari dalam toilet yang berisi Naru sensei terdengar…
Aku mulai terangsang, tapi aku berusaha mengontrol diri nggak mungkin juga aku langsung buka dan langsung terkam, bisa masalah nanti…
Akhirnya les berlanjut biasa…
Setelah itu, 2 hari kemudian Naru sensei datang, dia bilang “Besok lesnya 2 jam ya, buat ujian” aku menganggukan kepala
dan yang aku kagetkan adalah, Naru sensei mengenakan baju pergi, yang terbuka sampai bagian atas dada kancingnya *Mirip Vneck*
Dan saat dia duduk menyebabkan, aku bisa melihat dengan jelas Bra putih bercorak bunga, dan payudaranya yang besar. Dalam 1 jam belajar aku memandanginya terus, sayang sekali tidak bisa melihat nipple Naru sensei. Setelah selesai belajar, aku tidak bisa mengontrol nafsu, aku onani dan merencanakan sesuatu agar besok aku bisa mendapat “servis” dari Naru sensei.
Aku mengeluarkan sepeda dan pertama pergi ke apotik terdekat dulu, untuk membuat Naru sensei “polos” mau tidak mau dia harus ke apotik, maka aku beli obat untuk pencuci perut agar dia merasa mulas.
Setelah itu aku pulang ke rumah dan mecahkan lampu dikamar mandi.
