Olie yang merasa sangat bahagia karena terbebas dari jeratan Alfon, segera berlari menghampiri Richard dan memeluknya erat. Richard pun tak mampu menyembunyikan rasa bahagianya karena berhasil menyelamatkan Olie dari cengkeraman Alfon yang ternyata memiliki kepribadian ganda. Richard juga berhasil menyelamatkan hubungan mereka yang hampir saja kandas seandainya Olie sah menjadi istri Alfon.

"Terima kasih, Sayang karena sudah menyelamatkan aku dan masa depanku," ucap Olie sambil mendekap erat Richard.

"Sama-sama, Sayang. Aku juga bahagia akhirnya kita bisa bersatu lagi. Aku benar-benar takut kehilanganmu, aku gak bisa bayangin seandainya kau jadi menikah dengan Alfon, mungkin aku akan bunuh diri."

"Kalau kamu mati, aku akan menyusul."

Jorge berdeham, mengiterupsi kemesraan kedua sejoli yang sedang berbahagia karena akhirnya bisa bersama lagi. "So, since you are both now together again, let us celebrate this happiness together. But before that, would you mind to make clarification about this matter? I think all of the attendance want to know what is exactly happened, aren't ya?"

Semua hadirin menganggukan kepala mereka tanda menyetujui apa yang Jorge katakan, maka Richard maju ke podium yang seharusnya digunakan pemimpin agama untuk menyampaikan khotbah pernikahan lalu menjelaskan secara mendetail semua kejadian dari mengapa Alfon menculik Olie sampai akhirnya membawanya ke Swiss. Para hadirin pun menyetujui tindakan yang diambil Richard, bahkan beberapa mengatakan jika apa yang dilakukan Richard merupakan bukti cintanya yang besar untuk Olie. Maka, Olie patut bersyukur memiliki seorang kekasih yang benar-benar mencintainya, dan sudah selayaknya dia pun mencintai Richard dengan tulus.

"Okay, so now it is all clear. Let us continue the party. By the way, Richard, are you ready to marry Olie right now?" tanya Jorge.

"W-what do you mean?"

"Well, it is a waste if all of this foods and decoration are not used, right? How is it ladies and gentleman?" Mereka semua bersorak "ya" dan mengganggukan kepala.

"Bu-but I do not prepare any rings."

"Here, use mine as symbol. Anyone willingly borrow him ring for the lady?"

"No need, here, use mine," ucap Sisil yang tiba-tiba muncul dari balik hadirin. Dia menghampiri Richard dan memeluknya lalu berkata, "Selamat ya, dan terima kasih karena sudah menyelamatkan Alfon."

Olie yang melihat Sisil memeluk mesra Richard menjadi cemburu, tapi dia diam saja.

"Tenanglah, aku tak akan merebut dia darimu. Aku bukan pelakor meskipun kuakui aku menyukainya. Kau sangat beruntung mendapatkan pria seperti Richard, semoga kalian berdua langgeng. Nah, ini ... pakailah dulu cincinku sebagai lambang ikatan yang suci."

"Terima kasih ya Sil, semoga kau bisa menemukan sosok pria yang kau idamkan. Aku pinjam dulu cincinmu," ucap Olie seraya memeluk Sisil dengan sedikit susah payah karena perbedaan tinggi badan yang cukup mencolok.

Akhirnya Richard dan Olie yang menikah, segala persiapan yang sudah Alfon laksanakan dimanfaatkan dengan baik oleh keduanya. Segala biaya yang timbul ditanggung oleh Jorge dan Sisil sebagai bentuk permintaan maaf mereka atas tindakan Alfon sekaligus hadiah pernikahan mereka berdua untuk Richard dan Olie. Jorge bahkan menyewakan sebuah villa untuk mereka berbulan madu. Sungguh berkah yang tak terkira. Richard dan Olie sungguh bersyukur dipertemukan dengan orang-orang baik seperti mereka yang walaupun belum lama kenal, tapi sudah rela berkorban demi kebahagiaan keduanya.

Setelah acara berbulan madu Richard dan Olie selesai, mereka kembali ke Indonesia dan segera mengesahkan perkawinan mereka secara agama maupun hukum. Tak lupa mereka juga adakan pesta sederhana dan mengundang hanya orang-orang terdekat termasuk Jorge dan Sisil. Karen yang mendengar berita pernikahan Olie, segera meluncur ke Indonesia untuk menyaksikan keduanya mengucap janji pernikahan di hadapan Tuhan dan semua hadirin yang datang ke acara tersebut.

Pertama kali Jorge bertemu dengan Karen, dia merasakan getaran yang berbeda dengan yang ia rasakan pada Olie. Dia lebih ingin melindungi Olie ketimbang menjadikannya milik. Namun, ketika bertemu Karen, dia memiliki kedua hasrat itu, yaitu ingin melindungi dan juga menjadikan Karen miliknya. Sedangkan Sisil sepertinya tertarik dengan Andre, si polisi ganteng yang membantu Richard menemukan Olie.

Ya, pada akhirnya masing-masing menemukan jodohnya. Tunangan Karen ternyata adalah pria brengsek yang hanya ingin numpang hidup enak. Karen memperoleh bukti kalau Arga--tunangannya--selingkuh dengan salah satu staff-nya, bahkan mereka sudah melakukan hubungan badan, keinginan Arga yang selalu Karen tolak karena prinsipnya bahwa hubungan sex hanyalah sah dilakukan jika pasangan sudah menikah. Mungkin hal itulah yang mendorong Arga untuk selingkuh, karena tidak memperoleh apa yang diinginkannya dari Karen.

****
I am galau, ini cerita mau dibuat berapa chapter. Rencana awal si mau dibikin short story aja.
Adakah yang mau menyumbang saran untuk cerita ini? I really need it.

Mas GantengWhere stories live. Discover now