• 6

2.7K 575 13
                                    

Sudah satu bulan si pengirim misterius tak lagi memberikan catatan atau hadiah. Bukan berarti Lisa berharap pada hadiah tersebut, tetapi ini aneh karena tak dapat kabar dari si pengirim misterius. Sampai saat ini ia belum tahu siapa pengirim tersebut, juga tak bisa berharap untuk bertemu.

“Udah denger belum Pak Jinyoung nikah awal bulan ini?” Jiho membuka percakapan di meja kantin.

Lisa mendongak, kenal dengan nama tersebut. “Nikah? Sama siapa?”

Jiho membuka tutup botolnya kemudian menjawab, “sama dosen FK, gak tau dah namanya siapa. Kemarin anak Filsafat pada cerita, katanya pernikahannya bagus banget.”

Lisa mengangguk-angguk, ikut senang tetapi juga tak dapat menutupi kesedihannya. “Beruntung ya jadi istrinya.”

••

masih pada nunggu gak neh?
-amel

Surat Cinta Untuk Lalisa [Selesai]Where stories live. Discover now