Chapter 4

3.8K 306 25
                                    

"Bukankah mereka terlihat tidak canggung saat bersama?" Ucap Heechul sambil mengunyah permen karet.

"Benar. Padahal mereka adalah pasangan yang paling tidak di setujui fans. Kai yang populer dan idaman seluruh korea di pasangkan dengan member boyband rookie yang namanya belum banyak di kenal orang." Leeteuk mengangguk setuju.

"Menakjubkan, melihat bagaimana fanwar di antara fans yang tidak setuju hingga saat ini. Harusnya rating acara ini tidaklah merajai seluruh acara di televisi." Heechul mengambil permen karet baru dan membuang yang lama.

"Tapi Kaihun bisa membuktikan pada fans kalau mereka bisa menciptakan chemistry yang kuat dan Kai... ku rasa dia berbakat menjadi suami idaman yang sempurna. Dia sangat perhatian pada Sehun. Bagaimana menurut kalian?" Leeteuk menoleh pada dua boyband yang masih berada di studio mereka saat ini dan matanya melotot melihat pemandangan di hadapannya. Heechul bahkan sampai menyemburkan permen karet di mulutnya.

Benarkah itu kumpulan anak-anak idol yang banyak di puja fans di seluruh dunia ? Kenapa sekarang mereka malah terlihat seperti anak gelandangan yang tersesat ?

Di mulai dari anak Exo yang terlihat membentuk kumpulan mereka sendiri, dengan Baekhyun yang berbaring telentang di lantai berbantalkan paha Chanyeol yang duduk bersandar di samping kaki Suho yang duduk santai di Sofa tunggal, tangan Chanyeol melingkar posesif di kaki ramping Suho dan pipinya menempel dengan nyaman di paha namja mungil berstatus eomma di grup mereka tersebut. Sementara Chen tiarap di dekat kaki Suho dengan kaki Baekhyun yang menopang di atas punggungnya.

Berpindah ke sisi anak-anak Controversy. Di lantai tak jauh dari Chen. Taemin berbaring telentang dengan kaki dan tangan yang terentang serta mulut terbuka lebar. Namja cantik itu mendengkur dengan tidak elitnya. Di atas sofa lain, Ravi duduk dengan satu kaki naik ke atas sofa dan tangan kanannya sibuk menggaruk kepalanya, wajahnya terlihat bosan. Sementara sang maknae berjongkok di sisi meja sibuk menghitung jumlah kelopak bunga mawar di dalam vas bunga.

Leeteuk berdeham pelan. Mengisyaratkan kameramen untuk tidak terlalu mengekspos para member boyband yang mungkin terkena virus entah apa itu hingga tidak sadar dengan posisi mereka sendiri.

"Jadi bagaimana menurut kalian tentang couple kaihun ini?" Tanya Heechul.

"Aku sangat ingin bertemu langsung dengan Kai dan mungkin kalau beruntung bisa mematahkan hidungnya. Berani sekali dia mencium maknae kami." Ucap Chanyeol. "Sehunie bukan anak anjing yang bisa di cium kapan saja."

"Umm.. nyam... nyam... hidung Kai pesek... kau tak akan bisa mematahkannya dengan cepat.."

Semua menatap ke arah Taemin yang kembali mendengkur setelah mengucapkan kata itu.

"Err.. apa dia selalu seperti itu?" Tanya Suho.

"Tentu saja. Dia bahkan sering berteriak saat tidur meminta kami melakukan ini itu." Jawab Moonkyu.

"Aku tidak seperti dia, Suho-ya. Jadi kau tenang saja." Ucap Ravi, matanya menatap intens ke arah Suho.

Chanyeol mendengus pelan. "Dalam mimpimu." Ucapnya dengan nada ketus.

"Yak, kalian berhenti membahas hal yang tidak penting dan fokus pada layar." Heechul dengan tak sabaran menggebrak meja di depannya.

"Hei, ini acara live." Ucap Leeteuk pelan.

Baekhyun berdeham pelan. "Aku rasa Kai keren, dia bisa menjaga Sehun kami dengan baik. Dan.. aku iri kenapa bukan aku saja yang syuting dengannya. Kalau aku.. aku tak keberatan dia menciumku setiap hari." Cengiran Baekhyun di akhiri jitakan Chanyeol di dahinya.

"Jangan mesum begitu.." hardiknya.

Baekhyun memasang wajah cemberut. "Aku tidak mesum dad, aku hanya ingin mengatakan apa yang aku rasakan. Benar begitu kan mom?"

Oh My BabyWhere stories live. Discover now