My Brothers Are Handsome!![EXO FF]

The Hero

YUUMIN POV

Aku mengerjap. Tunggu..

Di mana ini?!

Aku langsung bangkit dari tempat tidur asing di kamar yang asing, dan dipenuhi dengan barang-barang asing. Di sini sangat asing.

Aku memegang kepalaku ketika tiba-tiba terasa berputar.

Tiba-tiba aku teringat, aku tadi pingsan di halte saat ingin pulang ke rumah.

APA?!

Aku buru-buru melihat jam tanganku.

Pukul 2 siang?! Gawat. Aku bisa dicari oleh ketiga makhluk itu.

Aku bangkit dari kasur dan menemukan tasku di meja di samping tempat tidur ini.

Sambil memegang kepala, aku berjalan perlahan ke arah pintu.

Belum sampai ke pintu, seseorang masuk sambil membawa nampan dengan minuman di atasnya.

"Oh! Kau sudah bangun?"seorang wanita paruh baya datang dan membuatku kaget.

"A-Aku dimana?"

"Di rumah saya. Kau jangan terlalu banyak bergerak."katanya lalu tersenyum hangat.

Siapa ya wanita ramah ini?

"Uhm.. Kalau boleh tahu.. Apa saya mengenal anda?"

Ia tersenyum lalu berkata, "Tidak. Kau tidak mengenalku, tapi kau mengenal anakku."

"Uhm siapa dia?"

"Sehun."

SEHUN?! Sehun yang itu? Sehun yang cuek dan selalu mengabaikanku? Ia menolongku?

"I-Ia menolongku?"

"Mmm hmm. Ini minum dulu."kata wanita yang ternyata Eommanya Sehun.

"Ah, gamsahamnida.."kataku lalu mengambil teh yang masih mengepul.

Lalu iapun duduk di tempat tidur yang tidak kuketahui pemilik kamar tidur ini.

"Sini."ia menepuk kasur disampingnya.

"Uhm.. Kalau boleh tahu.. Ini kamar siapa, ahjumma?"

"Sehun."aku hampir memuncratkan teh yang masih ada di dalam mulutku.

'Pantas saja kamarnya berantakan..'batinku dalam hati.

"Maaf ya kamarnya berantakan.."katanya lalu tersenyum malu.

"Ahaha tidak apa.. Namanya juga namja.."kataku lalu meminum tehku lagi.

"Uhm.. Bagaimana?"

"Enak."kataku lalu tersenyum.

Ia lalu tertawa. Memangnya ada yang lucu?

"Ani.. Maksudku.. Bagaimana.. Hubunganmu dengan.. Sehun?"

Lagi-lagi aku hampir memuncratkan tehku.

"Aku baik-baik saja dengannya-"

"Kalian pacaran kan?"

"UHUK! UHUK!"

"Eh.. Aku salah bicara ya? Aish mianhae.."katanya lalu menepuk-nepuk pundakku.

"Kami tidak berpacaran, eomma.."Sehun tiba-tiba datang.

"Ah! Sehun! Kalian tidak pacaran? Jinjja? Tapi kalian cocok sekali-"

"Aigoo~ Tidak tidak."kata Sehun sambil menggaruk kepala belakangnya.

"Hahaha baiklah. Eomma akan keluar. Kalian ngobrol saja ya. Bye~"katanya lalu tersenyum.. meledek? Aish.

"Uhm.. Bagaimana?"kata Sehun tiba-tiba.