Anything For Life

eps2-aku ingin menjadi raja cloud air

Seperti hari-hari biasanya suasana pagi di clan cloud air sangat lah indah, bisa kau bayangkan awan yang biru gelap awan yang indah,sinar matahari yang berkilauan, terlihat akio sedang berjalan ingin ke tempat yang seperti cafe, akio disana duduk di sudut, hay akio sudah lama aku tidak melihat mu berkunjung (ucap pelayan) hahaha iya haruko, hey kamu mulai menggunakan kaca mata ya? wah cantik nya(ucap akio akira sambil tersenyum) eh? anu (ucap haruko sambil tersipu malu dan pipinya pun memerah) oh ya aku pesan seperti biasa okeh (ucap akio sambil mengaruk kepalanya) haha ok tunggu sebentar(ucap haruko dengan tegas dan haruko pergi ke dapur) hay apa kau tau clan vortex sudah membasmi rata clan falcon seakan semua tempat itu rata oleh tanah dan darah (ucap pelanggan 1) hah! benarkah wah ini gawat bagaimana dengan nasib clan kita? jika seperti ini terus clan kita bisa punah, lagian kita tidak memiliki sebuah kerajaan seperti clan yang lainnya( ucap pelanggan 2) (lalu akio mengengam tangannya dengan keras dan mengeluarkan tatapan tajamnya sambil termenung) hay ini dia akio seperti biasa jus tomat dengan nasi dan paha ayam di atasnya (ucap haruko sambil tersenyum) (akio terkejut lalu melihat haruko tersenyum sambil berkata) yaaahh sudah datang selamat minum hahaha, oi kau masih memesan sesuatu yang tidak seharusnya lagi ha menjijikan (ucap akane sambil duduk di depan akio) haruko aku pesan seperti biasa (ucap akane) oke akane tunggu sebentar(ucap haruko sambil pergi ke dapur) oi akane (ucap akio seakan terlihat prustasi) oi (ucap akane dengan sombong) apa kau sudah dapat kabar bahwa clan falcon sudah rata dengan tanah(ucap akio sambil mengeraskan pegangan tangganya pada gelas) hah? benarkah? masa bodoh aku tidak peduli(ucap akane seakan dia menyembunyikan perasaannya) aku rasa aku tidak bisa berdiam diri lagi dan merelakan semuanya kepada militer clan kita(ucap akio dengan wajah yang serius) terserah kau saja(ucap akane) hmmm (ucap akio sambil memikirkan sesuatu) ini akane makanan mu seperti biasa mie dengan kuah kecap mentimun dan di atasnya es crim vanila(ucap haruko sambil meletakkan makanan ke meja) Oii makanan kau menjijikan(ucap akio sambil berdiri lalu pergi meninggalkan cafe) terima kasih haruko (ucap akane dan memakan makanannya) eh tidak biasanya akio menyisakan minumannya(ucao haruko dan akane melihat gelas minuman akio) apakah akio baik baik saja? apakah akio ada masalah?(ucap haruko sambil bertanya dengan cemas dan akane meletakkan sendok nya) berapa haruko? (ucap akane) eh sudah mau pergi saja tapi(ucap haruko dan di potong oleh akane) ya berapa aku sudah kenyang(ucap akane) eto 35ribu (ucap haruko dengan wajah yang mencemaskan akio dan akane) haaah!! sudah naik kah harganya? biasanya hanya 20ribu (ucap akane dengan kaget) iya 20ribu ditambah dengan milik akio(ucap haruko) argh dasar! ini haruko terima kasih atas makananya(ucap akane sambil pergi) iya eh akane apa kamu (ucap haruko dengan melihat akane sudah jauh tidak mendengarkannya) baik baik saja?(ucap haruko melanjutkan kata katanya yang tidak sampai) akane lari seakan mencari dimana akio, haah dimana kau akio aku akan menghajar kau karna sudah berhutang padaku beraninya kau(ucap akane dengan kesal lalu terlihat lesu) hay akane kenapa kau lari(ucap katsumi) ah aku mencari akio, apa kau melihatnya?, akio? akio pergi ketempat tuan zack(ucap katsumi) oke terima kasih(ucap akane pergi meninggalkan katsumi dengan berlari) tunggu(ucap katsumi sambil mengejar akane) dan mereka sampai di tempat tuan zack, tempat tuan zack adalah tempat kumpulan besi besi yang sudah dihancurkan bekas peperangan dan akan di daur ulang.
tuan zack apa ada (ucap katsumi lalu terdrngar bunyi benda yang berjatuhan) hah itu dia (ucap akane sambil pergi kearah benda yang berjatuhan tersebut, disana dia melihat akio sedang mencari cari sesuatu, oi apa yang kau cari pencundang, hey kau hutang minuman padaku woi(ucap akane dengan keras namun akio tidak mendengar dan terus mencari sesuatu, lalu akane kesal memegang kerah belakang akio dan menariknya hingga akio terjatu, oii aduh (ucap akio kesakitan dan akio terdiam tersenyum bahagia) waaahhhh huhuuuyy akio bangkit dan berdiri dan mengambil sesuatu yang dia cari, thank you akane aku menemukannya yuuhhuuu(ucap akio dengan semangat melompat) apa itu untuk apa gunanya?(ucap akane dan katsumi terheran) haaah lakukan lah sesukamu akio jika kamu tidak bisa menjadi raja di clan ini aku akan menghancurkan rumah mu seperti tumpukan sampah ini kau menggerti?(ucap tuan zack dengan santai lalu kemudian meninggalkan mereka) HAH! KAU INGIN MENJADI RAJA!!!(ucap akane dan katsumi dengan kagetnya) hahaha impian yang bagus akio(ucap katsumi sambil mengengam ke dua tanggannya) apa aku boleh bergabung? menjadi salah satu diantara raja akio? hehe(ucap katsumi yang berkaca kaca matanya seakan katsumi sanggat menginginkannya) hah? hmmmpp okeh hahaha (ucap akio sambil tersenyum) bodoh mana bisa kau menjadi raja bodoh(ucap akane dengan sombong, pipi nya memerah dan air matanya sedikit muncul) hahaha kau menangis akane? (ucap akio sambil terheran) haah mataku hanya sakit, baiklah kalau begitu aku akan mengawasimu jadi aku juga butuh bahan untuk dibuat persenjataan ku(ucap akane yang sibuk mencari peralatan) yeah aku juga ikut mencari(ucap katsumi dengan semangat)
cloud air mulai kedatang bulan dan matahari akan tenggelam namun mereka belum siap mencari apa yang mereka cari, kreng kreng jburr jburr bunyi barang yang berjatuhan, haaaaah aku aku aku( ucap akio yang menemukan sebuah barang yang seperti batu namun ada bekas pedang yang tertanam dan dia mengangkatnya) aku aku tidak tahu benda apa ini?(ucap akio terheran dan penasaran dengan benda tersebut) oh itu, itu adalah benda yang biasa digunakan untuk membuat pedang atau katana (ucap katsumi) benarkah? (ucap akio) sepertinya aku sudah cukup(ucap akane) baiklah ayo kita membawanya ke tempat daisuke(ucap akio) yosh(ucap akio dan katsumi yang terlihat sangat bersemangat, dengan barang yang banyak mereka membawanya dengan karung besar menuju ketempat daisuke berada, setelah sampai disana mereka melihat daisuke sibuk membantu kakeknya membuat sebuah baut, daisuke mencairkan besi dengan api yang panas lalu besi itu cair dan kemudian daisuke meletakkannya pada tempat yang menyerupai baut dan daisuke memasukan ke air lalu kemudian baut nya jadi, lalu akio berteriak dan berkata) oi daisuke bisakah aku membuat benda seperi pedang ini atau katana atau apalah ini bentuknya?(ucap akio yang sangat dekat dengan daisuke seakan daisuke merasa terganggu) errrr bisa kah kau tidak menganguku? (ucap daisuke) sambil mengeluarkan tatapan haus darah)hehehe ayolah bantu aku menjadi raja cloud air daisuke...san..(ucap akio yang sedang merayu daisuke)eh? hmm kalau begitu baiklah(ucap daisuke terheran terhadap akio) apa yang ingin kau buat? (ucap daisuke dengan serius) hah aku ingin membuat persenjataanku sendiri dan aku sudah ada bahan yang akan dijadikan katana ku(ucap akio yang terlihat semangat dan katsumi, akane terheran dengan sikap yang diperlihatkan akio didepan mereka)err oke kalau begitu besok seperti malam ini kau kembali lah kesini akio(ucap daisuke yang melihat barang yang akio bawa) hmm daisuke aku juga dan akane juga ya kan? akane(ucap katsumi sambil meletakkan bahunya kepada akane) ya (ucap akane dengan sikap malunya dan katsumi terheran melihat akane yang pemalu dan pipinya yang memerah)oke kalau begitu saat festival kalian datanglah kemari errr jangan lupa bawakan aku jagung pedas(ucap daisuke)yosh (ucap akio dan katsumi yang berarti iya)
dan mereka pun pulang berpisah di persimpangan, oi katsumi hati2 haha (ucap akio dan berjalan bersama dengan akane).