You In Danger 23 : Just One Day I

Start from the beginning
                                    

Setelah semua urusan BTS di kantor polisi sudah selesai, mereka kembali ke rumah. Malam itu jalanan sangat sepi. Tentu saja. Karena siapa yang mau pergi malam-malam seperti ini, kecuali memang ada kepentingan. Seperti BTS.

Yoongi menyetir dan yang lain tidur di mobil.

***
Rumah, pukul 07.00.

Pagi sudah tiba. Tetapi rumah BTS masih ramai dengan suara dengkuran. Ya. Mereka masih tidur karena kelelahan semalam. Mereka baru bisa tidur di kamar pukul tiga. Untuk mencapai jam tidur yang normal dan sehat, yaitu delapan jam, maka mereka harus bangun pukul 11 siang.

Tetapi, ada salah satu di antara ketujuh anggota BTS yang sudah bangun. Jimin.

Dia sedang sibuk berbalas pesan dengan perempuan yang disukainya saat pertama kali bertemu di bar. Kang Seulgi. Kini ponselnya terdapat dua SIM card. Yang satu untuk berkomunikasi dengan Seulgi dan yang satu untuk urusan pekerjaan terutama grup chat BTS yang biasa membahas soal kasus.

Ia harus membeli nomor baru untuk berkomunikasi dengan Seulgi lewat ponsel. Mana mungkin ia memberikan nomor telepon aslinya kepada orang di luar urusan pekerjaan? Jimin amggota BTS harus pintar-pintar menyembunyikan identitasnya.

Tringg

Sebuah notifikasi muncul dari ponsel Jimin.

Bukan pesan dari Seulgi, melainkan email dari polisi Kim.

Melihat siapa yang mengirimkan email, Jimin menghela nafas kesal. "Kenapa dia mengirimku email?" Tanyanya pada diri sendiri.

"Ahhh... Yoongi-hyung masih tidur, jadi komputernya masih mati. Pasti polisi Kim juga mengirim email ke email milik BTS. Apa kasus kali ini sangat penting sampai dia mengirim email kepadaku?"

Jimin membuka email dari Kim Minseok.

"WHOAAA!!! DEABAKK!!!" Teriak Jimin ketika melihat isi email yang dikirim Kim Minseok kepadanya. Ia melupakan sementara pesan dari Seulgi karena terkejut dengan isi pesannya. Ia tidak menyangka akan mendapatkan pesan seperti itu kali ini.

Jimin beranjak dari tidur di ranjangnya dan berlari menuju kamar Namjoon sambil senyuman yang merekah. Ia tidak pernah merasakan sebahagia ini sebelumnya.

"Hyung! Hyung! Bangunlah... Ada berita penting!! Aku mendapat email dari polisi Kim!" Jimin mengguncang-guncangkan tubuh Namjoon dengan antusias. Masih dengan senyuman lebarnya.

"Hmm??" Namjoon perlahan membuka matanya dengan malas. Lalu ia berusaha duduk walaupun kepalanya masih ingin diistirahatkan.

"Ada apa?" Tanyanya.

"HARI INI KITA MENDAPATKAN LIBUR!!" Teriak Jimin.

"Mwo?? Musun soriya??" Tanya Namjoon masih tidak percaya.

"Kita hari ini libur hyunggg.. Tidak ada kasus yang harus kita garap untuk hari ini!!" Jawab Jimin.

"Jinjja?? Jinjjayo??"

Jimin menganggukan kepalanya dengan semangat.

"Tunggu apa lagi. Ayo bangunkan yang lain!" Namjoon mengangkat pantatnya untuk berdiri. Kini kantuknya langsung hilang oleh kabar bahagia yang dibawa Jimin. Ia merasa bahwa tidur bisa membuang waktu libur mereka yang hanya 24 jam itu.

Dengan langkah yang sangat bersemangat, Jimin dan Namjoon menghampiri satu-persatu kamar kelima anggota BTS.

Awalnya mereka menolak untuk bangun, tetapi ketika Namjoon dan Jimin memberitahu berita bahagia yang Jimin dapat, mereka langsung membuka matanya dan lupa dengan rasa kantuknya.

[FF BTS] You In DangerWhere stories live. Discover now