Chapter 3: Pengakuan

5.5K 206 59
                                    

Kesalahan Manis

:

:

BY : ARAZAKU VYA

:

:

PAIRING : LUNA ( LUFFY X NAMI )

:

:

DISCLAIMER :ONE PIECE BELONGS ONLY TO EIICHIRO ODA

:

:

Chapter 3 : Pengakuan

*Nami POV*

Siang ini kita berlabuh menuju ke rumah Usopp, kulihat teman - temanku gak sabar untuk menantikannya terutama Chopper melihatnya membuatku tertawa . Tapi ada yang aneh , biasanya Usopp , Chopper dan Luffy selalu bersenda gurau bersama , tapi kenapa yang ada hanya mereka berdua ya atau jangan - jangan Luffy asik berduaan dengan Hancock , mengingat dari pagi tadi Hancock selalu mengikuti Luffy kemana pun ia pergi , hih memikirkan hal itu membuat aku kesal .

" Navigator - san ."

" Ah Robin kenapa ?"

" Kau kelihatan kesal , ada apa ? Mau cerita ?"

" Tidak , aku gak kesal o ."

" Apa gara - gara Hancock ?"

" Bagai.."

" Bagaimana aku tahu , tentu saja terlihat dari wajahmu navigator - san."

" aku tidak bisa menyembunyikan sesuatu darimu ya , Robin."

" Fufufu... tentu saja , oh ya ngomong - ngomong kamu sudah bilang ke Sencho ?"

" bagaimana aku bisa bilang kalau putri ular itu mengikutinya terus ."

" hmm.. begitu ya, tapi ada kabar baik untukmu navigator - san , sekarang putri ular itu sedang ada dikapalnya dan sencho sedang ada di kamarnya, mungkin sebaiknya kamu kesana."

" benar juga, terima kasih Robin - nee."

:


:

Setelah mendengar saran Robin tadi sebaiknya aku memang harus memberitahu Luffy tentang hal ini , harus. Kulangkahkan kakiku menuju ke kamar Luffy , kuketuk pintunya namun karena tidak ada jawaban aku langsung membukanya. Kulihat Luffy sedang tertidur pulas tapi ada yang aneh dengan tidurnya , apakah dia bermimpi buruk ?

" Tidak... tidak... Ace...!"

Ternyata benar dia bermimpi buruk , tentang Ace .

" Luffy...Luffy... bangun." Kataku sambil mengguncang pelan badannya.

" Hah...hah..hah.. Ace..." kata Luffy yang langsung terbangun dari mimpinya dengan badan yang penuh keringat

" Luffy...sudahlah itu hanya mimpi ." kataku sambil memeluknya untuk menenangkannya, kuurungkan niatku untuk memberitahukannya sekarang melihat dia dalam kondisi seperti ini.

" Nami." Katanya sambil membalas pelukanku.

" Luffy, menangislah jika kau memang ingin menangis, memang terkadang kita harus menangis untuk membuat hati kita lega,aku juga sering mengalami mimpi buruk tentang Bellemere hingga sekarang , tapi ketahulah Luffy kita semua disini bersamamu , kau tidak sendirian Luffy, jadi menangislah." Kataku sambil mempererat pelukanku dan mengelus ngelus punggungnya, memdengar perkataanku barusan tadi Luffy langsung menangis sangat kencang dipelukanku dan entah kenapa aku jadi ikut menangis mendengarnya.

Kesalahan Manis 😊 (Completed )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang