Pergi (Singapore) II

1.3K 43 0
                                    

Play yaa!🎵
Dreammmmmm
Menunggu kepastian :v
_____________________

Mereka pun sampai dibandara dan langsung naik kepesawat untuk Penerbangan, sebenarnya mereka telat tapi kan bandara juga miliknya Vannessa jadi apapun bisa dijadwal.

" Bang, gwe bahagia banget, soalnya gwe terbebas dari ingatan " ucap bella, reno heran apa maksud dari adiknya tersebut.

" Maksud lo paan? " tanya bang reno

" gwe udah bebas dari perjanjian, dari ingatan "

" perjanjian apa? "

" gwe bakal mutusin Gav hari ini, tapi gwe pergi ke singapore, artinya gwe bebas dong dari perjanjian " ucap bella

" lo dah inget? "

" blom, lah bang, gwe aja gk tau siapa dia, cuma waktu itu ada yg nantangin gwe, dia bilang gwe harus mutusin gav besok, dan besok saat dia masuk sekolah berita baik tentang gwe sama gav putus harus sdh ada " jelas bella

" teruz? Lo terima tantangannyan? " tanya reno terkejut.

" yalah " ucap bella

" ya Allah kenapa gwe punya adik goblog banget "

" jangan bawa-bawa goblog juga kali bang, gini-gini gwe juara kelas tau "

" gwe tau lo pinter, cuma please deh dipikirr, kalo lo terima tantangan itu, lo bakal nyesel dibelakang sayangggg "

" Eleh bang, penyesalan emng datang dibelakang kali "

" tapi dipikir juga kali "

" yaudah lah bang yg penting kan gwe gk jadi mutusin dia, hmm "

" semerdeka lo aja "

" yeh copast "

" kirana sama riana mana bang? " sambung bella

" dia dibelakang tempat duduk kita "

" bagus deh, kalo gtu kan gwe gk nyari jauh jauh ayank bebeb gwe "

" ihh najis gwe punya adik "

" bang, ngantuk "

" baru bangun juga masa udh ngantuk, yaudah sini tidur di pundak abang " ucap bang reno, bella dengan semangat langsung tidur di pundak reno.

Bella memilih tidur soalnya di takut landing hahahaha. Bella tertidur dari pagi sampai malam lagi, (kebangetan ya bell lo)

____________________

Hari sudah pagi bella terbangun dari mimpinya, dia melihat keadaan kenapa berbeda, kenapa sepi? dimana semua orng?.

" bang reno, kirana, riana! Woy lo pada kemana! " teriak bella

" Sayang, kenapa teriak? " ucap rosa masuk kekamar bella

" eh bunda, Riana, kirana, sama bang reno mana? " tanya bella

" ada dikamarnya masing-masing, tapi riana pergi Kerumah adiknya, dia sementara tinggal disana " jelas bunda

" lho ini rumah siapa bun, gede amat, kaya rumah kita di indo? " tanya bella

" Sebenarnya bunda sama papa udah ngerencanain punya rumah disini jadi kita beli rumah deh "

" Oooo, bun bella kapan masuk sekolah? " tanya bella

" Besok juga bisa "

" yeyyyyyy yipiiy " ucap bella senang, walaupun bella bad tapi dia tidak lupa apa tujuannya.

" nessa, kita di singapore sampai kamu Kuliah, kamu gk keberatan kan? " tanya bunda

" enggak kok, tapi kalo nessa kangen ayank bebebnya nessa yg diindo gimana bun? "

"ha? Siapa? "

" para the devil lhah bun siapa lagi "

Bunda kira kamu sudah ingat semuanya sayang, semoga ketika kamu sudah kuliah, kamu akan ketemu lagi sama cinta kamu, kasian gav selalu kamu tinggal. Batin bunda

" kenapa bun, kok ngelihatin nessa mulu, nessa tau kok kalo nessa cantik " ucap bella pd

" pe de banget kamu " ucap bunda terkekeh, lalu pergi dari kamar bella

" btw sekarang hari apa ya? " tanya bella kepada dirinya sendiri

" Minggu coeg " jawab dirinya sendiri

" wahhh waktunya gwe joging nih, gwe telpon riana ah " bantinnya

Sambungan masuk...

"oe rianaaaaa!! "

" jangan teriak napa! "

" lo juga teriak bego! "

" iya juga sih bell, ada apa? "

" joging yok "

" boleh, ketemuan dimana? "

" di caffe deket rumah gwe, lo taukan? "

" tau lah, kan tadi malem gwe bantuin nurunin barang lo, eh lonya malah enk enkan tdr, hmm "

" curhat nih nweng "

" yaudah sampai ketemu nanti bay"

Tut...tut...tut

" yeh dimatiin, sakit yahh, alay anjay" gumam bella.

" bundaa! " teriak bella
_______________________

Lanjut next part sorry
Heheheh, ngegantung, yg penting bukan hati gwe yg digantung

𝐃𝐞𝐬𝐭𝐢𝐧𝐲Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang