Chapter 7 : rapot

4.6K 574 67
                                    

Typo maklumin say

.

Sabtu ini adalah hari dimana Hana akan menerima hasil kerja kerasnya selama semester satu ini, yup pembagian rapot.

Hana agak rungsing dari semalem takut hasil nya tidak sesuai ekspektasi Hana.

"Bengong aje lu" Samuel menyenggol lengan Hana dan memberikan sekotak susu rasa coklat.

"Baru dateng sih?!" Sungut Hana.

"Astaga na gua segininya udah lari dari parkiran ninggalin mami sama bunda" keluh Samuel.

"Ya gue gak peduli sih kebetulan" balas Hana menyesap susu coklatnya.

Baiklah Samuel mulai mengerti kenapa papi selalu ngalah, karna wanita selalu benar forever.

"Om jaewon gak ikut?"

"Mana mau masih ngebo papi mah,"

Hana mengangguk menyetujui karna ayahnya juga paling males kalo udah urusan kaya gini, katanya risih diliatin ibu-ibu belom lagi konsultasi sama wali kelas.

"Sama sih ayah gua juga gak mau,"

"Yaudah ayo masuk"

"Seonho mana??" Tanya Hana karna belum melihat satu sahabatnya yang satu ini sejak tadi.

"Sama tante yerin sih tadi gua liat, udah di kelas paling"

"Trus bunda sama tante Jennie kok belom nyampe nyampe?"

"na gua bukan Tuhan yang maha mengetahui"




Sementara itu di parkiran...

"Untung ketemu sama lo jen, males banget gue tuh kalo sendiri nanti ibu-ibu suka rumpi Mulu kan" ujar Jisoo mengapit lengan Jennie.

Iya mereka ketemu diparkiran, jisoo baru dateng dianter Taeyong sedangkan Jennie bawa mobil dan anaknya lari maraton masuk duluan soalnya dicariin Hana.

"Ngaca dong bunda lo juga Mak Mak rumpi kalo bareng nayeon!"

"Ohiya si mamah nay belom keliatan ???"

"Jinsol kan kelas sebelas Lee jisoo! anak kita masih kelas sepuluh mana ketemu sama nayeon astaga mau meledak aja gue masih pagiiiii" sungut Jennie.

"Oh iya lupa gue Jen dia nikah duluan WKWKWK"

"Iya jis iya"

"Samuel mana??"

"Dicariin Hana katanya, tadi pas nyampe langsung ngibrit masuk"

"Jangan jangan...kita jadi besan lagi jennnnnnn"

"Bunda jisoo bacot aja"

"Bunda jisoo bacot aja"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🙊🙉🙈

Sekitar 30 menit kemudian nama Lee Hana dipanggil wali kelas, jisoo sama Hana maju ke depan duduk berhadapan dengan pak Mino.

"Siang dengan bunda Hana ya, ini hasil rapot Hana untuk semester pertama" pak Mino menyerahkan buku berwarna biru ke jisoo.

"Oh iya pak" jisoo melihat angka-angkanya dengan seksama.

"Perkembangan nilainya cukup bagus, Hana mendapat peringkat dua. tolong tetap dipertahankan terus ya Hana"

"Terimakasih pak" jisoo tersenyum bangga,  emang anak gue gak diragukan lagi cerdas persis kaya gue ujar jisoo dalam hati.

Senyum Hana mengembang, berarti perjanjian sama ayah akan terkabul.

"Kakak masuk tiga besar kita liburan ke Jeju"

Karna itulah saat keluar ruangan kelas Hana langsung melakukan panggilan Vidio call sama ayahnya saking semangatnya mau nagih janji ke pulau Jeju.

"Bunda bangga sama kakak" jisoo langsung meluk Hana erat.

"Bun aku mau Vidio call ayah dulu"

"Kan nanti ketemu di rumah kak, kangen banget apa langsung Vidio call?" Ledek jisoo.

"Udh bundaaa, Yaudah bunda pesen grabcar aja dulu aku vcall ayah"

"Iya iyaa tuan putri" sahut jisoo.

"Iya iyaa tuan putri" sahut jisoo

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Kenapa kak?"

"Ayah aku peringkat dua rapot kakak bagus semua nilainya, jadi kita ke pulau Jeju nya kapan???" Tanya Hana antusias.

"hah serius kak??? WAH SELAMAT KAKAK HANA AYAH BANGGA" seru Taeyong.

"Iya ayah makasih hehehe tapi jadikan ke Jeju nya???"

Kemudian Taeyong bungkam bingung mau jawab apa, jadwal kerja nya masih padat merayap.

"Nanti kita omongin di rumah ya kak"

"Oke ayah bye-bye"

🙈🙉🙊

Ini ekspresi Taeyong setelah Vidio call sama Hana,

"Kapan janjiin pulau Jeju??"

"Kapan janjiin pulau Jeju??"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
[2] keluarga bahagia [lty.kjs]✔Where stories live. Discover now