part 36

7.5K 482 37
                                    

Maafkan typo bertebaran

Jangan lupa di follow yaa

Thanks

Aku diam karna aku ingin kamu mengatakannya dari dirimu sendiri
Bukan karna paksaan
Bukankah sebuah kejujuran itu ada dalam diri sendiri bukan orang lain

"aku gak tahu apa yang kamu sembunyikan jangan salahkan aku kalau aku mencaritahunya sendiri"batin prilly

  Hari ini prilly berniat tidak masuk kuliah karna akan mengikuti Ali, bagaimanapun nanti kenyataan apa yang Ali sembunyikan  darinya setidaknya dia mempunyai sebuah alasan.
Entah untuk Apa Alasannya itu nantinya.

Seperti biasa setelah Ali mengantar prilly Ali langsung menuju kantornya dengan prilly mengikutinya menggunakan taxi. Tak peduli lagi harus membayar berapa banyak untuk taxi yang di gunakanya hingga nanti.

Saat Ali baru saja selesai meeting Ali mendapatkan telfon dari Niken jika dirinya terjatuh di kamar mandi Ali langsung pergi dengan buru buru.
Prilly yang menyadari Ali keluar buru buru langsung mengikutinya.
Matanya memicing saat melihat Ali turun di sebuah apartemen yang kemarin di datanginya.
Entah kini pikiran prilly benar benar buruk tentang Ali.

Ali berlari langsung menuju kamar Niken membuatnya terkejut saat Ali melihat Niken terkulai lemas di kamar mandi dan meskipun tidak ada darah yang mengalir tetap saja Ali sangat cemas Apalagi karna niken tengah mengandung meskipun dirinya tak ada hubungan apapun lagi dengannya  namun sebagai orang yang baik Ali membantunya.
Ali langsung menggendong  Niken dengan  niken yang terus merintih jujur Ali takut jika terjadi apa apa dengannya.

Mata prilly seolah tak percaya dengan apa yang di lihatnya Ali tengah panik menggendong seorang wanita dan melajukan mobilnya dengan buru buru.
Prilly sudah tak sanggup menahan lagi air matanya sepanjang perjalanan prilly terus saja menangis bahkan sampai supir taxi itu bingung.
Ali buru buru turun setelah sampai di salah satu rumah sakit besar di jakarta prilly dengan hati hati mengikutinya.

"dok cepat tolong dia"teriak ali dengan panik suster langsung membawa Niken ke ruangan untuk diperiksa.
ali terlihat kacau... terlihat dari ali yang terus mengusap wajahnya gusar prilly sangat dan sangat tak percaya Akan kenyataan yang Ada di depan matanya.
kepercayaannya selama ini disalah gunakan oleh orang yang sangat di cintainya.

"kak sakit"ucap prilly mengelus dadanya menahan sesak yang teramat sangat.

Seorang dokter perempuan keluar ali langsung  menghampirinya.

"dok bagaimana keadaan dia"tanya Ali
"untung anda cepat membawanya pak bayinya baik baik saja hanya terkejut karna efek jatuhnya ibu niken"ucap dokter itu tanpa Ali sadari prilly mendengar semua yang diucapkann dokter itu matanya terus menangis semua terlalu menyakitkan baginya.

"Niken, Bayi apa maksud ini kak"batin prilly setelah melihat Ali masuk prilly langsung menemui dokter tersebut.

"dokter tunggu sebentar"ucap prilly

"iya ada apa"tanya dokter itu

"mmm bagaimana keadaan niken dok"tanya prilluly membuat dokter itu bingung

"m m saya adiknya dok"jawab prilly berbohong

"oh ibu niken tidak apa apa bayi dalam kandunganya selamat karna suaminya cepat membawanya kemari"jelas dokter

"ohh teimakasih dok"ucap prilly sang dokter pun langsung pergi.

  Tubuh prilly terasa sangat lemah dan langsung duduk di kursi dengan hati yang sangat hancur. Prilly langsung memutuskan untuk pulang karna ingat dengan kandunganya prilly tak boleh banyak pikiran akhirnya prilly menghela nafasnya berat mencoba terlihat biasa saja meskipun sebenarnya hatinya sudah hancur.

DOSEN CINTAKU(NEW VERSION Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang