.


" ohhh" jawab Jimin dia malas lagi ikut komen di Ig karena mereka sudah membahas cerita yang lain.

Jimin mah biasa aja nanggapin hal kaya gitu. Udah biasa. Seulgi memang selalu dipepetin cowo-cowo lain. Walaupun udah jadi istri orang Masih aja ada yang suka mepetin si Seulgi. Dan karena masih dibatas wajar juga ngapain dijadikan masalah besar.

Tokkk tokkk

" masuk!"

" nih bang yang bakal gantiin gue selama 2 minggu kedepan" ucap Jungkook sambil mengajak sekertaris baru yang akan menggantikan posisinya selama dia menikah sekaligus bulan madu

Jimin melihat sekertaris barunya itu dari atas rambut pendek, baju yang super duper ketat, belum lagi rok span pendek memperlihatkan paha mulusnya.

Dan beralih menatap tajam Jungkook. Jimin bangkit berdiri

" hm saya pikirkan lagi. Anda bisa datang kemari kalau sekertaris saya ini menghubungi anda" ucap Jimin

" oh baiklah. Terimakasih pak" jawab perempuan itu dan keluar dari ruangan Jimin.

" loh kenapa? " tanya Jungkook

" lo ngelarang gue buat nikah bang?" Kesal Jungkook

" gk kali kook. Yang bener aja. Gue gk butuh sekertaris oke. Dan lo terserah mau cuti sampe kapanpun. Yang jelas gue gk butuh pengganti lo"

" aduhhh bang jadi terharu gue. Lo ternyata gk mau ada yang gantiin posisi gue" ucap Jungkook memeluk Jimin

Jimin langsung mendorong Jungkook
" gue masih pengen hidup. Kalo Seulgi tau gue bisa dibunuh ada sekertaris bentuk model kek gitu" jawab Jimin

" lo juga kenapa gk ngomong dulu sama gue hah? Main cari aja lo" lanjut Jimin

" hehe. Maaf. Ntar gue cari yang ya lebih berkualitas" ucap jungkook

" dengar sebelum lo ngelangkah lebih jauh harap hubungi gue. Gue ini atasan lo"

" iyee bang iyeee. Udah gue mau balik kerja" ucapnya dan pergi meninggalkan Jimin

Jimin hanya menggeleng melihat kelakuan Jungkook

" seperti itu mau nikah ck"

Drtttt.... drtttttt

" halo" jawab Jimin

" sayang apa kamu sedang sibuk sekarang?"

" hmm gk juga. Cuma lagi tanda tangani berkas. Kenapa?"

" aku perlu pendapat mu"

" oke" jawab Jimin dan kembali kekursinya. Ponselnya ia letakan diatas meja. Dan meloudspeaker hpnya

" aku harus pakai baju apa Jim? Hmm rok span pendek?"

" tidak"

" hm baju tanpa lengan"

" tidak"

" baju belahan dada?" Goda Seulgi dia terkikik disebrang sana

" tidak juga Seul"

" atauu seperti ini?"

Brakkk

Pintu ruangan Jimin terbuka menampakan Seulgi yang tengah berdiri sambil berpose diambang pintu.

" kemari!" Ucap Jimin sambil bersender dikursinya yang empuk itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" kemari!" Ucap Jimin sambil bersender dikursinya yang empuk itu

Seulgi tertawa sambil menutup pintu ruangan Jimin.

" Park Seulgi" ucap Seulgi sambil membungkuk hormat

" ahh kau sekertaris baru ku?" Ucap Jimin mengikuti permainan istrinya ini

Jimin sudah berada di balik mejanya bersender disana sambil meletakan kedua lengannya didepan dadanya yang bidang.

" apa keahlian mu nona?"

" hmm. Memuaskan mu" jawab Seulgi centil

" ohh kamu begitu berani. Kemari! Aku akan memukul pantat mu itu" ucap Jimin

Seulgi menggeleng " pak CEO kamu mesum sekali mau memukul pantat sekertaris mu ini"

" aku akan mengetes mu" jawab Jimin

Jimin mendekati Seulgi dia membungkuk mengelus pergelangan kaki Seulgi naik perlahan ke pahanya

" Jimin apa yang kamu---"

" nikmati saja!" Potong Jimin

Seulgi langsung mengalungkan tangannya dileher Jimin

" kaki mu bagus" ucap Jimin

Dia meraba pantat Seulgi dan meremasnya membuat Seulgi merapatkan badannya pada Jimin

" ahhh ini begitu berisi. Lolos" ucap Jimin

Tangan Jimin naik tepat berada dipayudara Seulgi dan dia meremasnya

" akhhh----" eluh Seulgi

" yang ini cukup memuaskan kamu lolos"

Tokkk tokkk tokkk

Seulgi langsung mendorong Jimin dan segera duduk disofa

Cklek
Belum juga disuruh masuk. Orang itu langsung membuka pintunya

" bang---"

Yah kalian tau siapa yang datang bukan?

" apa lagi" jawab Jimin malas dan kembali bersender di meja

" gue udah dapet sekertaris yang pas untuk lo"

" tidak perlu. Disana sekertaris gue" jawab Jimin cepat

Jungkook menoleh dan segera membungkuk saat matanya tak sengaja bertemu dengan mata Seulgi

" ahhh istri sendiri rupanya. Kalau begitu aku kembali" tiba-tiba Jugkook berbicara sopan

" satu lagi" ucap Jimin menghentikan langkah Jungkook yang sudah membuka pintu

" jangan mengetok ruangan ku lagi!!!"

" aku akan terus mengganggu mu" ucap Jungkook langsung berlari keluar ruangan

" YA JEON JUNGKOOOK. aish sungguh menyebalkan anak itu" kesal Jimin


Tbc

Komen kritik dan saran

SeulMin Part IIWhere stories live. Discover now