———
"Makasih, Bang." kata Pinky sembari menyodorkan beberapa lembar uang ke abang ojek online yang tadi dipesankan oleh kakel gilanya itu.
Iya, gila.
Bilangnya gak naksir, tapi minta id line. Hadeuh, ketauan banget tukang kerdus. Dasar cowok.
"Maaa, Pinky pulanggg!" teriak Pinky. Sudut matanya melihat jam didinding yang hampir menunjukkan pukul 6 sore.
Sebenarnya sih, harusnya Pinky berterimakasih sama kakel yang namanya Mingyu Attaubah itu. Karena, kalau tidak ada dia pasti Pinky masih ada dihalte sekolah. Sendirian, hampir malam—ah, Pinky tak bisa memikirkannya lebih jauh.
"Sayang? Kok baru pulang? Kemana dulu?" sapa wanita cantik yang mulai memasuki kepala tiga itu.
"OSIS, Ma. Pinky kan sekarang masuk OSIS." jelas Pinky. Tak mau memberitahu Mamanya ia telat pulang karena hapenya lowbatt—karena pasti ocehan Mamanya itu takkan selesai dalam waktu kurang dari dua jam. Dalam kata lain, wanita bernama Qian Nelisma itu cerewet.
"Oalah, kamu sih.. Ngapain coba masuk OSIS-OSIS-an? Ketauan badan kamu tuh lemah, nanti sakit Mama juga yang repot." dumel Qian.
Pinky nyengir, "Salahin Eunwoo dong, Ma. Kan dia yang maksa Pinky buat masuk OSIS. Lagian seru juga kok, Ma. Kakak kelas-nya baik-baik." kata Pinky. Sekelebat ingatan tentang Mingyu berseliweran dikepalanya. Membuatnya sontak menggeleng berkali-kali.
Mamanya mengernyitkan dahi, "Kenapa?" kemudian bertanya.
Pinky menggeleng. Lagi.
"Gapapa, Ma. Pinky mau mandi dulu, ya.." Pinky langsung kabur kekamarnya setelah mencuri kecupan dipipi Mamanya.
Qian tersenyum, "Anak itu.." katanya sambil menggelengkan kepala.
Drt.. Drt..
Qian melangkah kemeja didekat televisi, saat mendengar ponselnya berbunyi.
"Halo? Jeng Luna? Gimana arisan minggu depan jadi?"
———
Drt.. Drt..
Pinky yang lagi asik sisiran keganggu sama getaran hapenya. Akhirnya, mutusin liat apa sih notif yang ganggu acara sisirannya dia itu.
"Eh.."
2 messages from M. Attaubah
Block ||Reply
Hai..
Lo yang tadi, kan?
Eh? Pinky kicep. Jelas-jelas Kak Mingyu itu ganteng. Dan, udah dibilang kalo Pinky tuh lemah sama cogan.
PinkyNayraaa
Iya, Kak.
Kenapa?
Stay cool. Itu yang paling penting. Meskipun nyatanya mah, Pinky udah mau ngelonjak kesenengan.
M. Attaubah
Gapapa.
Ngecek aja..
Hilih, chat macam apa itu?
Setelahnya, gak ada lagi chat masuk dari Kak Mingyu-Kak Mingyu itu.
Pinky mutusin buat tidur, ngapain amat mikirin orang kayak gitu?
Padahal mah aslinya udah deg-deg-an gila!
———
Gaje banget emang Mingyu tuh :”
Vomment, Guys ^^
Published : April, 16th 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
OSIS • GyuPink √
Short StoryBukan cerita ketos sama waketos yang perlahan berubah jadi cinta. Bukan juga cerita dimana anak bandel yang dihukum sama anak OSIS gara-gara sering kena laskar, tapi tiba-tiba saling rindu kalo gak ketemu. Cerita ini gak semanis itu, sayangnya.. ...