[COMPLETE] MONSTA X FANFICTION : YAOI VERSION

Showhyuk - Sweety Cake 3

***

"Selamat pagi Lee Minhyuk, bagaimana dengan toko mu?" Tanya temannya

"Para murid disini masih banyak yang datang ke toko ku, bahkan setiap sabtu minggu mereka membawa keluarga dan teman-teman yang lainnya ke toko ku. Itu sangat ramai, melelahkan dan menyenangkan" Cerita Minhyuk

"Bagaimana jika aku membantu mu di toko?"

"Ehh?"

"Tidak usah di kasih uang untuk upah, kau cukup memberi ku dua Fruit cake, yang satu untuk ku makan siang atau kalau aku bekerja malam untuk makan malam dan yang satu untuk ku bawa pulang. Bagaimana?"

"Apa tidak apa? Kau tidak akan kelelahan?"

"Aku akan bekerja setiap sabtu dan minggu"

"Benar tidak mau ku upah dengan uang?"

"Iya aku beneran. Aku ingin makan kue itu secara gratis seperti dulu"

"Dasar kau ini"

"Mulai sabtu ini aku akan bekerja di rumah mu, dari jam berapa kau buka toko?"

"Untuk sabtu minggu aku buka dari jam sepuluh pagi hingga jam tujuh malam"

"Baiklah aku akan datang ke rumah mu jam delapan pagi"

"Itu terlalu pagi"

"Aku tau itu terlalu pagi, dan aku tau kau membuat kue pagi-pagi, iyakan? Aku ingin melihat mu membuat kue"

"Baiklah baiklah, terserah kau saja"

***

Hari sabtu yang di tunggu-tunggu pun tiba. Minhyuk dan temannya membuka toko secara bersama.

"Siapa untuk hari ini Lee Minhyuk?"

"Bukankah aku yang harus berkata seperti itu?"

"Hihihi"

"Minryeo siap untuk hari ini!!!" Ucap Minryeo dengan semangat

Pelanggan pagi ini benar-benar membuat Minhyuk sedikit kesal. Kenapa harus dia? Iya dia, lelaki dengan tubuh besar yang menabrak dirinya tiga bulan yang lalu

"Apa kau menyediakan satu stock Blackforest?" Tanya nya

"Tentu saja kami menyediakannya. Minhyuk-ssi satu stock blackforest" Teriaknya pada Minhyuk "Apa kau mau bawa pulang atau mau makan disini?" Tanya temannya lagi

"Aku akan bawa pulang, dan satu red velvet ini"

"Baiklah"

"Ini kue nya" Ucap Minhyuk sambil menaruh kue nya di meja kasir

"Tolong bungkuskan ini"

"Baiklah"

Minhyuk membungkus kue tersebut dan menaruhnya lagi di meja kasir

"Kau? Sedang apa kau disini?" Tanya nya

"Harusnya aku yang bertanya pada mu. Kenapa kau membeli kue di tempat sampah bagi mu?" Tanya Minhyuk

Temannya hanya menatap Minhyuk dan lelaki itu

"Toko ini milik mu?"

"Tentu saja, ini milikku dan milik eomma ku"

"Batalkan milikku"

"Maaf, punya anda sudah di totalkan dan tidak bisa di batalkan" Ucap temannya

"Baiklah, ini aku pakai kartu ku"

"Kami tidak bisa menggunakan kartu untuk hari ini karena sedang ada kerusakan dari pusat"

"Ini dan ambil kembaliannya"

"Terima kasih dan silahkan datang kembali"

Minhyuk duduk di samping temannya dan temannya mengambil bangku dan duduk di samping Minhyuk

"Kau ada masalah dengannya? Oh ayolah, dia murid terkaya di sekolah, kau tidak boleh bertengkar dengannya"

"Bagaimana aku tidak bertengkar dengannya. Kau ingat kejadian tiga bulan yang lalu saat aku kembali ke kelas dengan kue yang sudah hancur? Dia yang menghancurkan kue ku"

"Kau bilang tadi 'Kenapa kau membeli kue di tempat sampah bagi mu?' Apa maksudnya?"

"Dia bilang waktu itu, kue ku punya rasa yang lebih buruk dari sampah."

"Susahnya jadi orang kaya. Padahal kue milik mu benar-benar pas"

"Untuk apa dia kesini"

"Mungkin dia menjilat ludahnya sendiri?"

"Eh?"

***

Minhyuk mengepalkan tangannya, siapa yang terima jika suatu usaha yang di buat sendiri di bilang sampah begitu saja?

"Lihat saja, kau akan menjilat ludah mu sendiri" Gumam Minhyuk pelan

***

Itulah yang teringat pada Minhyuk saat itu

"Ku rasa kau benar, dia mencoba menjilat ludahnya sendiri. Tuhan benar-benar adil"

***

Maapkeun kalau ada bahasa yang kurang mengenakan ya :) Ku sayang kalian ku cinta kalian. :v 

*Jangan muntah please

Vote/commentnya monbebe-deul