Kasih, dalam temaramKu aku ingin bercerita
Tantang sulitnya hatiku membuka hati
Aku khawatir ketika aku memutuskan untuk memilih
Akankah eangkau yang ku pilih
Akan menjadi mimpi-mimpi baik di masa depanku...
Cinta, kepadamu
Aku memang selalu meminta lebih
Sebab perasaanku sering terkungkung oleh gengsi
Ketika cinta sebenarnya menguasai
Bahkan kepadak saudaraku, aku malu untuk mengungkapnya...
Jadi, maafkan aku
Jika aku menuntutmu lebih
Aku hanya ingin bersamamu tiada tabir rasa kita
Tiada resah yang mengusir dahaga rindu kita
Aku ingin bersamamu
Dengan segenap cinta dan mimpi yang kau penuhi
Bukan atas nafsuku semata
Bukan atas logikaku belaka
Aku ingin engkau hadir
Membawa rindu tanpa pamrih...
Meski kadang aku bertanya dalam hati
Benarkah ini kekhawatiran masa depan
Atau aku hanya mencari alasan agar tidak memilihmu..
Engkau dan masa depan sungguh masih sama samarnya..
Maafkan aku..
20-Jan-18, Brebes
12:27 am
