"Eonni benar. Jin Ah sayang, jangan sampai sakit ya," kata Seohee.

"Sara eonni dan Eunbi eonni apa kalian bisa membelikanku ice cream?" tanya Jin Ah disela-sela makan.

Sara dan Eunbi saling memandang satu sama lain. Mereka tau apa tujuan Jin Ah meminta ice cream. Eunbi mengode Sara untuk menyetujuinya.

"Baiklah. Tapi habis itu kita ke dokter Kim seperti biasa," kata Eunbi.

"Oke," kata Jin Ah sambil membuat 'O' di jarinya.

Dan mereka melanjutkan makan masing-masing. Hanya ada dentingan sendok dan garpu disana. Selesai makan Jin Ah hendak pergi ke kamar orang tuanya lagi. Tetapi Seohee memintanya.

"Jin Ah, bisa temani bibi sebentar?" pinta Seohee.

"Kemana?" tanyanya balik.

"Ke Mall. Kita sekalian bertemu Taeyong, pamanmu disana. Dia ada di Busan hari ini untuk bertemu denganmu," kata Seohee.

"Woah? Jinjja? Aku akan ikut! Aku rindu Irene eonni," seru Jin Ah.

"Ayo kita pergi."

Seohee langsung menggandeng tangan Jin Ah dan keluar dari rumah. Mereka menaiki mobil pribadi dan menuju ke sebuah Mall ternama di kota Busan.

Sesampainya disana mereka langsung masuk dan manaiki lift menuju lantai tiga, tempat dimana Taeyong memberitahu Seohee untuk bertemu.

Tiba di lantai tiga, Jin Ah bisa melihat sosok pamannya yang baru tiba di Korea karena sudah satu tahun Taeyong di Amerika karena Irene hamil.

"Taeyong ahjussi!!!"

Jin Ah berlari dan memeluk tubuh Taeyong yang terlihat sekarang menggunakan kacamata di wajahnya. Ia masih seperti anak kecil kalau bertemu Taeyong.

"Jin Ah, bagaimana kabarmu sayang?" tanya Taeyong.

"Aku baik. Gimana Irene eonni? Apa adik kecilku sehat semua?" ucap Jin Ah.

"Myeora baik kok. Adiknya cowok dan sekarang kamu punya dua adik," kata Taeyong mencubit hidungnya.

"Woah! Siapa namanya?"

"Mingguk. Ya, dia tampan seperti ayahnya."

"Ya, ahjussi memang tampan."

Irene baru kembali dari toilet. Begitu dirinya melihat Jin Ah dengan Taeyong dan Seohee, ia langsung memeluk Jin Ah.

"Gimana kabarnya sayang?" Irene mengusap rambut Jin Ah.

"Baik bi. Appa eomma titip salam untuk kalian," kata Jin Ah.

"Salam baik ya."

"Seohee eonni apa kabarmu? Apa anak ini nakal kalau di rumah?" tanya Irene sambil mengacak rambut Jin Ah.

Seohee menggeleng, "Cuma terkadang susah diajak makan."

"Jin Ah harus makan biar sembuh," kata Irene padanya.

"Eonni jangan jadi cerewet dong," gerutunya.

[2] I'm Sorry • 권 순영 • ✔ Where stories live. Discover now