[2] I'm Sorry • 권 순영 • ✔

《16》

'Yerin sajangnim sangat beruntung memiliki suami seperti dia dan anak yang manis'

Pujian tak henti-hentinya terdengar untuk Hoshi sepanjang berjalan menuju ruangannya. Jin Ah bahkan paham pujian tersebut hanya tersenyum-senyum aja.

Mingyu yang berjalan di belakangnya bahkan ikut tersenyum. Rasanya senyuman di kantor tersebut sudah kembali sejak enam tahun terakhir hilang karena Yerin yang tak aada disana.

Masuk ke ruangan dance practice room membuat Jin Ah terkagum sekaligus terkejut.

Ada boygrup 1LVU yang tengah berlatih disana dan mereka adalah salah satu idol favoritnya apalagi ketika comeback mereka tiba.

"Kyaa!! Oppa!!", Jin Ah berteriak histeris.

Hoshi menatap anaknya. Sejak kapan anaknya menjadi alay begini ketika bertemu idol grup?

"Jin Ah yang sopan, sayang", tutur Hoshi.

"Appa, mereka adalah idol kesukaan Jin Ah. Bolehkah Jin Ah disini dengan mereka?", pinta Jin Ah

Melihat muka puppy face yang dikeluarkan oleh Jin Ah membuat Hoshi menghembuskan nafasnya dan tersenyum kemudian mengangguk.

"Yeay! Gomawo appa!"

"Mingyu, kita keruanganku. Biarkan anakku disini dengan 1LVU", kata Hoshi pada Mingyu saat Jin Ah mendekati member 1LVU.

"Ne"

Mereka pergi dari dance practice room dan menuju ke ruang kerja Hoshi yang dulu.

"Wah, apa kau putri kecil Yerin nuna?", tanya Dongwook, sang leader yang sangat friendly.

"Yerin? Ah eommaku? Tentu saja oppa", jawab Jin Ah yang kini duduk di pangkuan Jinso.

"Anak ini sangat manis", kata Yeonji.

"Oppa, aku sangat suka lagu kalian. Bahkan ketika di rumah aku sering berlatih koreografi kalian yang sangat keren", kata Jin Ah berlebihan.

"Wah.. kau seperti appamu ya. Kau mau menunjukannya pada kami?", pinta Dongwook.

Jin Ah langsung berdiri. Dongwook memerintahkan Seungsoo untuk memutarkan lagu mereka yang cukup terkenal berjudul I miss you (ini lagu ngasal ya😂 jangan dicari digoogle😂)

Mendengar lagu tersebut, Jin Ah mulai bersiap. Ia tau setiap point dari koreografi tersebut apalagi koreografinya cukup sulit bagi siapapun tapi itu sangatlah keren.

Selesai dance di depan mereka, Jin Ah disambut oleh tepuk tangan dari member 1LVU.

"Jin Ah keren", Dongwook memberikan dua jempolnya.

"Kamsahabnida oppa", bungkuk Jin Ah di depan mereka.

"Kami akan memberimu all album kami yang sudah bertanda tangan. Tapi karena Raechan dan Woojin hyung sedang wamil, album kami yang ke enam ini hanya ada kammi berempat", jelas Jinso.

"Arra.. Jin Ah paham"

Ke empat member tersenyum dan sesekali bergantian mengacak rambut Jin Ah dengann gemas.

***

Taeyong selesai melakukan terapi dengan Dr. Minkyun, dan hasilnya cukup memuaskan. Berkat beberapa foto yang Eunwoo berikan padanya dan digunakan untuk terapi, perlahan tapi pasti Yerin mulai mengingat beberapa hal.

Seperti ia mengingat kelulusannya di SOPA dna juga ia mengingat dirinya adalah Busan dancer dan penulis terkenal pada saat ia remaja.

Mereka sampai di sebuah apartemen yang sudah Taeyong booking terlebih dahulu. Ia memesan tiga kamar, untuknya, Mrs. Lee, dan Yerin sendiri. Sengaja agar Yerin bisa lebih rileks demi memulihkan keadaannya tadi.

"Istirahatlah. Kau butuh pemulihan sendiri"

Yerin mengangguk dan pergi menuju kamarnya disebelah kamar Taeyong. Mrs. Lee menepuk bahunya membuat Taeyong menoleh ke arah eommanya itu.

"Kita sudah berusaha. Biarlah seiring berjalannya waktu akan mengingatkannya pada masa lalu. Kalau Tuhan berkehendak, mungkin bisa saja dalam sekejap ingatannya kembali lagi", ujar Mrs. Lee memberi semangat pada anaknya.

"Seberusaha apapun kita menganggap Yerin sebagai keluarga kita, dia tetaplah Jung Yerin bukan Lee Naeyong", kata Taeyong yang ikut pergi ke kamarnya sendiri.

Setelah pintu tertutup Mrs. Lee merenung sejenak di depan kamar anaknya.

Perasaan Eomma tak tenang Taeyong. Eomma ingin terus berada di sisinya. Bersama Yerin.

Mrs. Lee kini mengikuti ke duanys menuju kamarnya sendiri. Ya.. dirinya ingin ikut merilekskan pikirannya yang sejak tadi tak karuan. Entah kenapa Yerin dan Naeyong terus menerus berada di kepalanya.

Sementara Yerin memegang kertas yang berisikan dua sejoli yang sedang berbahagia di sebuah ikatan yang disebut pernikahan. Itu adalah fotonya dan Hoshi yang tengah menikah kala itu.

Kepalanya tiba-tiba pusing. Bahkan tadi ketika terapi lebih pusing daripada ini. Karena terlalu banyak memaksa akhirnya seperti ini.

Ia meletakan foto tersebut diatas ranjang tidur dan bergegas ke kamar mandi untuk mencuci muka. Perasaanya jauh lebih tenang sekarang. Ia memandang cermin dan menatap bayangannya sendiri seolah berkata 'Kau harus bisa Yerin'

Yerin bertekad sebisa mungkin ia mengingat masa lalunya.

Ketika kembali dari kamar mandi, tiba-tiba foto itu jatuh dan anehnya ada sedikit robekan antara ia dan Hoshi. Ia melirik sekeliling dan tak menemukan siapapun, lagipula pintu kamarnya terkunci dari dalam.

Ia memandang heran dengan benda yang kini berada ditangannya itu.

Kenapa?

__________________________________________________

Ya Allah tangan gatel pengin update mulu😂 ya udah lah update aja.

Maaf kalau ada typonya ngebut dadakan ini mah😂 nah mungkin yang bingung kenapa Yerin bisa amnesia parah walau waktu itu kepala cuma kena koper penjelasannya ada diatas tadi.

Bingungin ya alurnya? Author sendiri aja bingung😂*lah(?)*

Tapi jangan keluarin pistol sama panah ya, soalnya tetep Author pengin yanng terbaik buat Readers semua.

Jangan lupa Voment😘