1 "Sabina namanya"

318 52 5
                                    

Salah satu Apartemen elit yang terletak di daerah Gangnam, di beli oleh member EXO. Salah satu Boy Band yang kini namanya sedang naik daun dan di gandrungi di seluruh Dunia,  karena bukan hanya visual yang mereka tunjukkan melainkan karena mereka memiliki talenta yang di akui oleh para pengamat musik.

Di salah satu kamar,  seorang pemuda tampan bertubuh pendek,  bermata bulat terlihat sedang mengepako beberapa lembar pakaiannya, lalu dimasukkan ke dalam koper berwarna hitam. 

Beberapa orang pemuda yang tak lain adalah member EXO,  mereka menemui pemuda tersebut untuk membantunya.

"Kyungsoo~ah..." ucap salah satu member tertua yang juga bertubuh pendek, berjalan mendekatinya.

"Ada apa hyung?" tanyanya

"Kami akan membantumu beres-beres" ucap salah satu member yang tubuhnya tinggi dari member yang lain. 

"Tidak perlu. Sedikit lagi juga sudah selesai" tolaknya sopan

"Hyung. Apa kau yakin ingin pergi ke sana?" tanya member termuda

"Aku yakin" sahutnya

"Tapi Kyungsoo. Disana bukan Negara yang aman.  Kau bisa saja terluka.  Kami sangat khawatir padamu" ucap salah satu member yang memiliki lesung pipi.

"Kalian jangan khawatir. Aku tidak sendiri.  Aku pergi kesana juga karena ada misi sosial dari Negara kita untuk memberi bantuan pada mereka"

"Kami mengerti. Tapi..." ucap member yang bernama Suho

"Percayalah. Aku bisa menjaga diriku" sahutnya meyakinkan semua member EXO.

"..." mereka hanya diam,  dengan keputusan yang sudah diambil oleh Kyungsoo. Meski berat,  tapi itulah keputusan Kyungsoo.

Suho begitu mengkhawatirkan Kyungsoo, hingga ia memeluknya.

"Kyungsoo, jaga diri. Jangan lupa untuk memberi kabar pada kami, jika kau sudah tiba disana." ucap Suho yang semakin mempererat pelukannya karena mengkhawatirkan dirinya.

"Aku akan selalu menjaga diriku, hyung. Disana aku tidak sendiri. Aku janji akan menghubungi hyung, jika sudah tiba di sana"

"Hyung. Jaga kesehatanmu ya. Kami disini pasti akan sangat merindukanmu" ucap Kai padanya dengan mata berkaca-kaca  saat menatapnya.

"Jangan khawatir, aku hanya seminggu saja di sana. Aku akan segera kembali" sahutnya

"Janji ya hyung" ucap Sehun

"Janji" sahutnya meyakinkan mereka.

.
.
.

Keesokkan harinya. 

Di Bandara Incheon,  Kyungsoo dan beberapa Kru, aktor juga aktris lainnya yang merupakan anggota untuk misi bantuan kepada Negara Islam yaitu Palestina.  Mereka berada dalam satu pesawat. 

Perjalanan yang mereka tempuh cukup jauh dan memakan waktu beberapa jam.  Bahkan saat tiba di Negara Palestina,  mereka juga tidak mudah untuk bertemu dengan para pengungsi warga Palestina,  karena mereka harus melalui beberapa pemeriksaan ketat,  dan juga membutuhkan waktu beberapa jam,  hingga akhirnya mereka diberi izin,  sekaligus mereka dikawal oleh beberapa sukarelawan dari berbagai Negara untuk membantu warga Palestina.

Tiap jalan yang mereka lalui menuju pengungsian. Membuat hati Kyungsoo terenyuh. Bagaimana tidak?  Karena di setiap jalan,  ia melihat puing-puing bangunan yang hancur,  beberapa orangtua juga beberapa pemuda yang kehilangan salah satu anggota tubuhnya,  namun mereka tidak menyerah untuk hidup. Dan mereka menjual makanan yang bisa mereka jual.  Bahkan ada anak-anak kecil yang memegang senjata,  dengan pakaian mereka yang tidak layak pakai karena pakaian mereka yang mereka kenakan robek di beberapa bagian. 

"Will You Be My Father?" (Kyungsoo)Where stories live. Discover now