PENANTIAN TERINDAH

BAB V

Jeng-jeng maaf yah baru update jujur kehilangan ide di bab kemarin, pusing mau lanjutin kayak gimana lagi tapi terharu banget yang read udah lebih 1k Alhamdullillah thank's semua semoga next chapternya ngak mengecewakan....

Selamat datang hari penganguran, setelah wisudah telah berlalu tinggal nunggu ijazah keluar, lalu siap menjadi pencari kerja...
2minggu berlalu dan aku habiskan waktu ini dikamar di kampung halaman tercinta, nikmati waktu senggang karena raga juga butuh namanya santai....

Namanya juga lagi dikampung kedekatan dengan tetangga sudah lebih dari keluarga dan perbincangan kecil terjadi pagi itu
"Nak kapan datang?"
"Sudah Seminggu Buk saya disini nunggu ijazah keluar dari kampus baru balik kekota"
"mau kerja di kota memangnya nak??"
"InsyaAllah buh sekalian cari peluang S2nya"
"wah hebat nak Kiya, semoga dilancarkan, tapi jangan lupa penyempurnaan imannya"
"maksud Ibu?"
"Nikah nak umurmu sudah cukup, biar ada yang jagain di kampung orang"
"Ahahha InsyaAllah Buk kalau jodohnya datang"
"Emang belum punya Nak?"
"Hehhe belum Buk masih fokus di studi masalahnya"
"Tapikan sekarang sudah wisudah jadi bolelah, nanti Ibuk bantu cari"
"Hahaha iya Buk makasih sebelumnya"
"Hahha Nak kiyak kayak sama siapa saja,kalau gitu Ibuk permisi dulu yah lagi jemur padi ini"
"Hehhe silahkan Buk"
"Assalamualaikum nak kiya"
"Wa'alaikumsalam Buk".

Percakapan singkat itupun berakhir dan aku mulai berfikir
"Mungkin ini adalah salah satu pertanyaan yang juga di hindari fresh graduate sepertiku selain di tanya Kerja dimana? Yaa Allah lancarkan segalanya aku berserah diri"

Bersambung....

Dapat feel ngak??? nyambung ngak??? sorry kalau menemukan typo bertebaran yak just coment..Thankyouu