Wajah dia memang dingin, tapi sekalinya senyum.... Hati kamu masih aja belum kuat, dugeun - dugeun mulu kerjaannya ---
Bangun pagi bukan masalah besar lagi untuk kamu. Apalagi kalau sekarang jadwal kuliah udah mulai renggang lantaran segala laporan dan praktikum sudah dikerjakan di awal - awal semester. Jadi gak ada alasan buat kamu untuk begadang lagi.
Nah, seperti biasanya. Sebelum berangkat kuliah, kamu menyempatkan diri untuk membuat sarapan. Minimal omlet atau ramyeonlah.
"Oik" ketika sedang sibuk memotong wortel, kamu dikejutkan dengan sebuah jari yang tusuk - tusuk pipi kamu. Gak sebegitu terkejut juga sih sebenarnya.
"Mandi dulu, ada jadwal pagi kan ?" Balas kamu, tanpa melihat kearah samping. Masih fokus potong wortel.
"Masak apa ?" Bukannya menjawab 'dia' malah melontarkan pertanyaan lainnya.
Kamu tersenyum tipis, memasukkan potongan wortel tadi ke dalam mangkuk yang sudah berisikan berbagai macam sayuran + nasi serta telur mentah. "Omurice, kesukaan kamu kan ?" Balas kamu lagi, dan sekarang kamu bisa menghadap kearah dia.
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
"Pantas saja aku makin sayang sama kamu setiap hari." Balas lelaki itu dengan ngulas senyum tipis di wajah tampannya.
Dan untuk sejuta kalinya jantung kamu berdetak luar biasa cepatnya.
"Mau makan dulu, boleh ?"
Serangan mendadak, Dia meluk kamu. Erat. Sambil senyum, natap mata kamu intens. Sedikit aegyo juga. Duh, rasa - rasanya kamu ingin lompat ke Samudera Hindia aja rasanya.
"Mandi dulu ya, kan semalam kamu gak mandi sebelum tidur." Kamu lega bisa sampai in itu ke Donghan.
"Makan dulu ya ? Aku lapar,hng" Donghan lagi - lagi memelas. Tangannya dia juga masih betah peluk kamu.
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
Dan ini bentukan Donghan waktu memelas ke kamu.
"Han" gak mau kalah, kamu juga memelas. Bukannya Donghan bau badan atau apa, cuman kamu kasian aja sama giginya Donghan. Kan dari kemaren belum digosok, hngg.
"Makan ya ?" Ternyata masih belum mau mengalah juga dianya.
"Mandi gak ?" Oh tentu, kamu mana mau kalah sama dia. Pokoknya donghan harus mandi dulu, baru makan. Itu prinsip kamu.
"Aku lapar sayang" Donghan malah makin manja. Sekarang dia jatuhin kepalanya di bahu kamu.
"Gak gak boleh, kamu harus man--
Chu~ *Donghan cium bibir kamu sekilas sebelum lari menuju kamar mandi.
---di" dan kamu mematung selama beberapa detik.
Aku pernah bilang gak kalau Donghan itu punya sejuta serangan mendadak yang bisa bikin kamu serangan jantung ?
Ya, ini salah satunya 😂
Teruntuk buat kamu, hati - hati ya. Aku gak tanggung jawab dengan kebaperan yang ada.
